Beda Sikap Rudi-Ansar Soal Pawai Takbir Malam Idul Fitri, Batam Tetap Gelar dengan Prokes

Wali Kota Batam Muhammad Rudi sebut tak ada larangan pawai takbir di Batam. Bahkan akan digelar meriah. Saat ini status PPKM Batam level 1

Editor: Dewi Haryati
Tribun Batam/Argianto DA Nugroho
Beda Sikap Rudi-Ansar Soal Pawai Takbir Malam Idul Fitri, Batam Tetap Gelar dengan Prokes. Foto ilustrasi Kendaraan hias yang menyemarakkan pawai takbir Idulfitri di Batam beberapa waktu lalu 

Kendaraan mobil hias yang telah mengikuti lomba juga direncanakan akan dipajang di sepanjang Jalan Engku Putri Batam Centre sampai dengan selesai pelaksanaan Salat Idul Fitri.

Dimulai pukul 19.30 WIB pada hari yang ditentukan, Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad bersama Forkompinda akan melepas langsung rombongan pawai ini.

Kegiatan tersebut juga diikuti, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal, perbankan, kecamatan se-Kota Batam, Ormas Islam, hingga perwakilan masjid dan musala. Semakin semarak karena ada penampilan musik religi Grup Musik Malaykuistik Kota Batam.

Rute yang akan dilewati pawai yakni dari Dataran Engku Hamidah, melewati Simpang Rosedale menuju Simpang Frengky dan Simpang Kara. Selanjutnya ke Simpang Kabil dan Simpang Panbil dan terakhir finis di sekitar Simpang Barelang.

Sebelumnya, pembebasan aktivitas kegiatan dan pelaksanaan ibadah bulan Ramadan dan juga Idul Fitri telah disepakati dalam Rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) yang dipimpin Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakilnya, Amsakar Achmad yang dihadiri Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batam, juga Kantor Kemenag Batam.

Keputusan ini merujuk pada status atau kondisi Covid-19 di Batam yang sudah pada level 1. Akan tetapi Walikota mewanti agar setiap kegiatan dapat dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (protkes) yang ketat dan meminta masyarakat juga andil dalam hal tersebut.

Kembali digelarnya pawai takbir disambut antusias oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata. Karena kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat kepariwisataan dan tentunya warga yang menyaksikan pawai tersebut.

"Ini salah satu atraksi pariwisata yang menarik, karena kita tau akan menampilkan miniatur ikon Kota Batam," katanya.

Ardi mengharapkan kegiatan ini dapat diikuti oleh asosiasi pariwisata yang berdomisili di Kota Batam. Kegiatan ini sebagai ajang promosi pariwisata kepada wisatawan lokal.

"Ayo teman-teman pariwisata, hotel kita meriahkan acara kegiatan ini," ujarnya.

Sebagai informasi Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad bersama Forkompinda akan melepas langsung rombongan pawai yang disertai penampilan mobil hias ini.

Kegiatan tersebut juga diikuti, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal, perbankan, kecamatan se-Kota Batam, Ormas Islam, hingga perwakilan masjid dan musala. Ada yg menarik ditahun ini Pawai Takbir sebelum keberangkatan akan ada penampilan musik religi Grup Musik Malaykuistik, Kota Batam yang akan memaikan lagu lagu Hari Raya.

Lain halnya dengan Rudi, Gubernur Kepri Ansar Ahmad melarang warga melakukan takbir keliling Idulfitri tahun ini. Takbir menyambut Idulfitri ini cukup digelar di masjid, musala atau di rumah masing-masing.

Larangan ini menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Agama RI Nomor 08 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyelenggaraan Ibadah Ramadhan dan Idulfitri 1443 Hijriah.

"Salah satu poin dalam surat edaran itu masyarakat diimbau mengumandangkan takbir malam Idulfitri di masjid, musala atau rumah masing-masing," kata Ansar dilansir dari Antaranews.

Imbauan untuk tidak melaksanakan takbir keliling ini menjadi salah satu upaya untuk menekan penyebaran covid-19. Lantaran takbir keliling dapat memicu kerumunan masyarakat. (tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved