PENEMUAN BAYI DALAM KARDUS DI BINTAN
Sebelum Temukan Bayi Dalam Kardus, Warga Bintan Ini Lihat Ada Dua Orang Bolak-balik
Mbah Suni melihat ada dua orang naik motor bolak-balik di samping Panti Asuhan Yayasan Bina Insani Bintan, sebelum dirinya menemukan bayi dalam kardus
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
Bayi tersebut ditemukan warga tepat di samping Panti Asuhan Bina Insani.
"Bayi itu ditemukan warga yang hendak salat Ashar sekitar pukul 15.30 WIB," kata Riswan, Minggu (19/6/2022).
Saat ditemukan, bayi masih terbalut dengan kain, dan berada di dalam sebuah kardus.
Ada botol berisikan susu di sampingnya.
Riswan mengatakan, kondisi bayi sehat. Kulitnya masih memerah. Ada bekas pemotongan tali pusar di tubuh bayi.
Pihak medis memperkirakan usia bayi malang itu baru 6-7 jam saat ditemukan warga.
Saat ini sang bayi dalam penanganan khusus pihak Puskesmas Sei Lekop.
"Untuk sementara waktu akan kita rawat selama seminggu di Puskesmas Sei Lekop," ucapnya.
Dari hasil kesepakatan, bayi itu juga akan dititipkan di Puskesmas Sei Lekop untuk sementara waktu...
"Penemuan bayi ini sudah dilaporkan warga kepada pihak kepolisian," tutupnya.
Melahirkan tanpa bantuan medis
Bayi yang ditemukan dalam kardus di samping Panti Asuhan Bina Insani, Kampung Sidomulyo, Bintan, Sabtu (18/6/2022) lalu dinyatakan dalam kondisi sehat.
Hal itu diketahui setelah pihak kepolisian bersama kelurahan dan Yayasan Panti Asuhan Bina Insani membawa bayi ke Puskesmas Seilekop untuk pengecekan kondisi kesehatannya.
Bidan Puskesmas Seilekop, Anita mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan bayi laki-laki tersebut.
"Kondisi kesehatannya baik. Bayi itu memiliki bobot 2,47 Kg dan panjangnya 46 Cm," ujar Anita.