KESEHATAN

Jangan Makan 5 Buah Ini saat Batuk, Ternyata Bikin Makin Parah Lho

Ketika sedang batuk,  beberapa jenis buah bisa menjadi bumerang yang membuat tenggorokan terasa tidak nyaman.

freepik.com
Batuk adalah refleks tubuh yang muncul saat saluran pernapasan atau tenggorokan mengalami iritasi akibat infeksi bakteri atau virus, ataupun kotoran dan debu yang terhirup. ILUSTRASI - Batuk 

TRIBUNBATAM.id - Tak memandang usia, siapa pun berisiko mengalami batuk.

Batuk adalah refleks tubuh yang muncul saat saluran pernapasan atau tenggorokan mengalami iritasi akibat infeksi bakteri atau virus, ataupun kotoran dan debu yang terhirup.

Namun, bukan berarti semua jenis batuk berbahaya.

Anda perlu waspada jika kondisi ini sudah berlangsung berminggu-minggu.

Ketika sedang batuk,  beberapa jenis buah bisa menjadi bumerang yang membuat tenggorokan terasa tidak nyaman.

Bukannya sehat, batuk justru semakin parah karena mengonsumsi buah-buahan ini.

Nah, sebaiknya  Anda menghindari buah-buahan berikut ketika mengalami batuk:

  • Jeruk

Dikutip dari Huffpost, konsumsi buah jeruk saat batuk kerap memunculkan perdebatan.

Baca juga: Tips Mengobati Batuk Menggunakan Jeruk Nipis, Begini Cara Membuat Ramuannya

Baca juga: 7 Bahan Alami Obati Batuk Berdahak yang Bisa Dicoba di Rumah

Di satu sisi, jeruk membantu tubuh memulihkan diri dengan kandungan vitamin C dan elektrolitnya seperti potasium.

Di sisi lain, tingkat keasaman jeruk justru berpotensi semakin mengiritasi tenggorokan dan memperparah batuk.

Bukan hanya jeruk, anjuran tak mengonsumsi buah asam saat batuk juga berlaku untuk buah lain, termasuk lemon, jeruk nipis, dan grapefruit.

Sebagai alternatif, bisa mencoba buah lain untuk memenuhi kebutuhan vitamin C dan elektrolit, seperti jambu biji, sampai tenggorokan terasa lebih baik.

  • Alpukat

Kaya akan vitamin E, ternyata alpukat masuk dalam salah satu buah yang sebaiknya tidak dimakan saat batuk.

Dilansir dari laman NDTV, alpukat mengandung histamin, bahan kimia yang dapat memicu reaksi alergi dalam tubuh.

Merujuk penelitian di Jurnal Multidisciplinary Digital Publishing Institute (MDPI), ditemukan bahwa satu buah alpukat mengandung 23 mg/kg histamin.

Histamin sendiri akan meningkatkan aliran darah di tubuh yang terpapar alergen, dan menimbulkan inflamasi atau peradangan.

Bahan kimia ini bekerja dengan memicu tubuh memproduksi lebih banyak lendir, sehingga meningkatkan risiko batuk berdahak dan hidung meler.

Oleh karena itu, seseorang yang tengah menderita batuk dan pilek sebaiknya menghindari makanan kaya akan histamin termasuk alpukat.

  • Stroberi

Sama halnya alpukat, konsumsi stroberi juga sebaiknya dihindari saat batuk karena mengandung histamin.

Bukan hanya mengandung histamin, menurut The Journal of Medicine Netherlands, buah ini turut memicu tubuh memproduksi histamin.

Dengan mengonsumsi stroberi di sela-sela batuk atau pilek, tubuh kemungkinan akan memproduksi lendir baik dalam bentuk dahak ataupun ingus.

Baca juga: 3 Bahan Dapur yang Bisa Jadi Cara Ampuh Meredakan Batuk

Baca juga: Hindari 5 Jenis Makanan Ini saat Flu dan Batuk, Nekat Makan Sakit Makin Parah

  • Pisang

Pisang kaya akan potasium, tetapi sebaiknya tak dimakan selama batuk menyerang.

Pasalnya, menurut penelitian dalam Annals of Dermatology, pisang memicu tubuh mengeluarkan histamin.

Namun begitu, belum ada penelitian lebih lanjut terkait alasan pisang bisa menyebabkan tubuh menghasilkan histamin.

  • Tomat

Tomat yang secara botani dikategorikan sebagai buah, kaya akan vitamin C dan antioksidan yang baik bagi tubuh.

Kendati begitu, buah ini bisa memperburuk batuk yang tengah diderita. Sebab, tomat merupakan buah asam yang bisa memperburuk iritasi.

(*)

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved