Sehari Jelang Lebaran, Warga Buru Santan Kelapa di Pasar Inpres Tarempa Anambas
Sehari menjelang lebaran, warga berduyun-duyun ke pasar Inpres Tarempa Anambas untuk antre mendapatkan santan kelapa
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak |
"Kalau untuk harga masih sama gak berubah, sekilonya Rp 20 ribu," sebutnya.
Sedangkan untuk kelapa parut, sambungnya, pembeli dapat menentukan harga sesuai dengan kebutuhan. Dibandrol mulai dari Rp 5 ribu hingga tergantung keinginan pembeli.
Lantaran minimnya ketersediaan kelapa di kiosnya, ia mengaku tak dapat memenuhi banyaknya permintaan para pembeli.
Adapun stok kelapa yang ia miliki, sampai didatangkan dari Midai, Kabupaten Natuna.
"Kita kekurangan stok bang. Kelapa di Pulau Siantan ini sudah sedikit, paling cuma dapat 300 buah. Ini saya sampai minta kirim dari Midai," ungkapnya. (TRIBUNBATAM.id/NOVENRI HALOMOAN SIMANJUNTAK)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di
Omzet Pedagang Beras di Anambas Anjlok Bukan Gegara Isu Beras Oplosan, Tetapi Faktor Lain
Lebaran Yatim dan Difabel, Kemenag Batam Ajak Masyarakat Peduli Kelompok Rentan
Telur Ayam di Anambas Langka Lagi Gegara Kapal Telat Masuk, Pedagang dan IRT Mengeluh
Telur Ayam di Anambas Langka Gegara Kapal Lambat Masuk, Satu Papan Tembus Rp 60 Ribu
Harga Cabai Rawit di Anambas Terjun Bebas Menjadi Rp 50 Ribu per Kilogram Menjelang Idul Adha
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.