BATAM TERKINI

Warga Batam Keluhkan Truk Proyek dan Alat Berat Ugal-Ugalan di Jalan Menuju Ocarina

Warga Batam mengeluhkan banyaknya truk proyek dan alat berat yang ugal-ugalan di jalanan dari Simpang Bundaran Madani ke Kawasan Wisata Ocarina.

TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi
Suasana di jalan dari Bundaran Madani ke Kawasan Ocarina, Jumat (11/8/2023). Sejumlah kendaraan proyek yang dinilai ugal-ugalan dikeluhkan oleh warga Batam. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sejumlah pengendara dan masyarakat tampak mengeluhkan banyaknya alat berat dan truk yang ugal-ugalan di jalan.

Ironisnya, truk dan alat berat beroperasi selama 24 jam tanpa ada aturan jam operasional di Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Salah satu ruas jalan yang kerap menjadi tempat ugal-ugalan truk dan alat berat itu, adalah Jalan Raja H.Fisabillilah dan Jalan Gajah Mada Batam Center.

Tepatnya dari jalur bundaran Madani ke Kawasan Wisata Ocarina.

Pantauan TRIBUNBATAM.id, wilayah ini sedang dalam tahapan pembangunan sehingga banyak kendaraan proyek berlalu lalang membawa batu ataupun pasir.

Akibatnya, kondisi jalan juga berdebu di saat kemarau.

Kawasan ini termasuk kawasan perumahan dan sekolah.

Banyak juga ruko-ruko sebagai tempat usaha.

Baca juga: DPRD Batam Soroti Truk Ugal-Ugalan di Jalan, Lik Khai Kasih Waktu Lima Hari

Seorang pengendara yang merupakan orangtua siswa di Sekolah Mondial, Rina mengaku takut saat mengantar dan menjemput anaknya ke sekolah.

Sebab, banyak truk dan alat berat yang melaju kencang.

"Bahkan, sopir-sopirnya itu klakson kita kalau kita ada di depannya. Mereka laju kencang," ujar Rina usai menjemput anaknya yang sedang duduk di bangku SD kepada TRIBUNBATAM.id, Jumat (11/8/2023).

Ia terpaksa harus melewati jalur tersebut setiap harinya lantaran tempat tinggalnya di Perumahan Kintamani Batam Center.

Sudah menjadi langganan dirinya harus ribut dengan supir truk dan alat berat apabila mobilnya kerap diklakson oleh supir truk.

Hal yang sama juga diungkapkan seorang guru yang mengajar di Sekolah Mondial, Tia Simanjuntak.

Sebagai pengendara roda dua, ia mengaku takut melintas saat hendak pergi dan pulang mengajar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved