Manggar Abad dari Bintan, CV. Semsmart dari Tanjungpinang, Bumdes Karya Mandiri dari Lingga, Yaros dari Karimun, Adelio dari Natuna.
Curry Up dari Batam, CV. Kyria Rezeki dari Tanjungpinang, Banamia dari Batam, Aloela dari Batam, Fadillah Snack dari Batam, Kenara dari Karimun, dan Abon Kardina dari Tanjungpinang.
"GMP sangat memberikan dampak positif bagi perekonomian Kepri, terutama UMKM. Hingga kini, transaksi road to GMP 2023 hampir Rp 10 miliar," tambah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kepri, Aries Fhariandi.
Pihaknya pun mengapresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada BI Kepri yang telah menciptakan kolaborasi yang baik antara GMP 2023 dengan IMT-GT. Hal ini tak lepas dari sambutan hangat dan dukungan dari segenap lapisan masyarakat Kepri. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.