TIPS

Cara Mengatasi Ngantuk saat Berpuasa di Bulan Ramadan, Lakukan Tips Ini

Aktivitas fisik dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, membantu Anda merasa lebih terjaga dan berenergi.

rightoninteractive.com
Ilustrasi mengantuk saat bekerja. 

TRIBUNBATAM.id - Mengantuk saat berpuasa di bulan Ramadan sering kali terjadi.

Hal ini tentu akan mengganggu saat melakukan aktivitas bekerja, belajar, atau kegiatan lainnya.

Biasanya rasa kantiuk terjadi pada siang hari ketika energi mulai menurun dan tubuh beradaptasi dengan perubahan pola makan.

Selama Ramadan, pola tidur mengalami perubahan signifikan akibat kegiatan beribadah hingga larut malam dan kebutuhan bangun dini hari untuk sahur.

Melansir dari Hello Sehat, kegiatan di bulan puasa mengakibatkan pengurangan waktu tidur rata-rata hingga 40 menit.

Penelitian yang dipublikasikan di International Journal of Environmental Research and Public Health pada tahun 2021 menemukan, pengurangan waktu tidur cenderung memotong durasi tidur REM, yang berkontribusi pada rasa kantuk di hari berikutnya.

Selain itu, tidak adanya asupan makan dan minuman selama beberapa jam selama puasa juga berperan dalam meningkatkan perasaan lelah dan kecenderungan untuk mengantuk.

Baca juga: 5 Tips Puasa Penderita Asam Lambung, Hindari Makanan Ini Saat Sahur dan Buka

Baca juga: Tips Puasa Ramadan ala Cerdik dari Kemenkes: Tetap Aktif dan Jaga Pola Tidur

Ada beberapa cara mengatasi ngantuk saat puasa, di antaranya :

  • Jaga hidrasi tubuh

Dehidrasi dapat menyebabkan rasa lelah dan ngantuk.

Melansir momsmoney.id, meskipun Anda tidak bisa minum selama jam puasa, pastikan untuk mengonsumsi cukup air antara waktu berbuka hingga sahur.

Usahakan minum setidaknya 8 gelas air selama periode ini untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Hindari minuman dengan kafein yang dapat menyebabkan dehidrasi.

  • Perhatikan asupan nutrisi saat sahur

Mulailah hari Anda dengan sahur yang seimbang, mengandung kombinasi karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, dan serat.

Karbohidrat kompleks seperti oatmeal atau roti gandum memberikan energi berkelanjutan, sementara protein dan lemak sehat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.

Tambahkan juga buah dan sayuran untuk asupan vitamin dan mineral yang esensial.

Makanan sehat ini dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah rasa lelah atau ngantuk yang berlebihan.

  • Atur jadwal tidur

Kurang tidur dapat meningkatkan rasa ngantuk di siang hari.

Cobalah untuk tidur lebih awal di malam hari dan manfaatkan waktu setelah tarawih untuk istirahat.

Jika memungkinkan, ambil tidur siang singkat setelah zuhur untuk mengisi ulang energi tanpa mengganggu siklus tidur malam hari.

  • Lakukan aktivitas ringan

Ketika Anda mulai merasa ngantuk, berdiri dan lakukan aktivitas ringan seperti berjalan-jalan.

Aktivitas fisik dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, membantu Anda merasa lebih terjaga dan berenergi.

Lakukan juga peregangan ringan untuk mengurangi ketegangan dan kelelahan.

  • Batasi makanan dan minuman berkafein

Meskipun kafein dapat memberikan dorongan energi sementara, konsumsinya terutama di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur Anda.

Ini dapat membuat Anda merasa lebih lelah dan ngantuk keesokan harinya.

Batasi konsumsi kafein selama berbuka dan hindari sepenuhnya saat sahur.

  • Dengarkan musik

Mendengarkan musik yang ceria dan berenergi bisa menjadi cara efektif untuk mengusir rasa ngantuk.

Musik dapat mempengaruhi suasana hati dan tingkat energi Anda, membantu Anda merasa lebih segar dan siap untuk melanjutkan aktivitas.

Nah, itulah beberapa cara mengatasi ngantuk saat puasa yang bisa Anda coba.

Dengan menerapkan tips di atas, Anda dapat menjaga tingkat energi dan produktivitas selama bulan suci ini, serta memungkinkan Anda untuk fokus pada ibadah dan kegiatan lainnya dengan lebih baik.

(*/TRIBUNBATAM.id)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved