BINTAN TERKINI

Kasus Bullying Antar Pelajar di Bintan, DP3AP2KB Akhirnya Turun Tangan

Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bintan, Aryati mengatakan, pihaknya besok bakal melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap korban dan pelaku bullying.

|
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
Tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng
Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bintan, Aryati. (Tengah). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN -  Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bintan, bakal memberikan pendampingan terhadap korban bullying yang viral di Bintan.

Langkah ini dilakukan agar korban tidak merasa terbebani atau trauma berkepanjangan

Selain korban, pelaku bullying juga bakal diberi nasihat dengan cara baik, agar tak mengulangi hal serupah.

Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bintan, Aryati mengatakan, pihaknya besok bakal melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap korban dan pelaku bullying.

Pemberian konseling, salah satu pelayanan yang akan diberikan DP3AP2KB Kabupaten Bintan terhadap anak jika mengalami gangguan psikologi. Baik anak sebagai korban maupun pelaku bullying.

Baca juga: Mudik Lebaran, Super Air Jet Buka Penerbangan Pulang Pergi Batam-Jambi, Tarif Tiket 780 Ribu

DP3AP2KB juga akan koordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bintan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bintan, dan pihak sekolah bersangkutan untuk menangani kasus bullying.

Sebab, korban maupun pelaku bullying masih dibawah umur, dan masih status pelajar yakni SD dan SMP di Bintan.

"Kami juga akan kerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bintan terkait dengan pengawasan ke depan," ungkapnya.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bintan, Nafriyon mengatakan,  aksi bullying adalah perbuatan yang tidak terpuji dan tidak layak dilakukan.

Dia meminta kalangan pelajar untuk tidak melakukannya hingga melakukan rekannya sendiri. Baik di lingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat.

Baca juga: Siapa Kim Sae Ron Artis Korea Unggah Foto Mesra bareng Kim Soo Hyun, Pernah Mengemudi saat Mabuk

"Kami sudah koordinasi dengan dinas terkait terhadap aksi bullying yang dilakukan pelajar kita,” kata Nafriyon, Minggu (24/3/2024).

Nafriyon berharap pihak sekolah wajib memberikan edukasi kepada pelajarnya terhadap dampak dari perbuatan bullying yang dilakukan nanti.

"Saya ingin aksi ini tak terulang lagi. Saya akan beri penekanan kepada sekolah. Tetap jaga muridnya masing," tegasnya.

Dia kemudian mengapresiasi petugas kepolisian yang dengan cepat menangani kasus ini. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Baca berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved