BP Batam Pastikan Layanan Pelabuhan Batam Centre Tetap Normal, Cek Hingga Dini Hari

"Kontrak selama 25 tahun. Kami telah menandatangani berita acara dan perjanjian dengan PT Metro Nusantara Bahari. Tentunya, ini adalah aktualisasi dari rencana yang telah kami susun dengan matang," ujar Dendi Gustinandar, (2/8/2024).

Dia menegaskan bahwa proses penandatanganan ini adalah bagian dari komitmen BP Batam untuk meningkatkan kualitas layanan pelabuhan dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah serta nasional.

Baca juga: BP Batam Sayangkan Synergy Tharada Tak Hadir Dalam Serah Terima Aset Pelabuhan

Dendi menjelaskan bahwa pengelola lama tidak memenuhi undangan resmi untuk berpartisipasi dalam proses transisi ini.

"Sudah ada tadi, kita sudah tanda tangan berita acara dan perjanjian dengan Metro Nusantara Bahari. Tentunya kita laksanakan ini adalah aktualisasinya. Pengelola lama tidak memenuhi undangan resmi, kita lakukan dengan proses studi tentunya dengan keadaan terjadi saat itu," katanya.

Terpisah, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariastuti Sirait saat ditanya mengenai adanya surat dari Menkopolhukam.

Dimana dalam surat tersebut yang meminta agar tidak langsung dilakukan serah terima.

"Sejauh ini, kami belum menerima surat tersebut. Oleh karena itu, kami belum melakukan tindakan apapun sebagai respon terhadap surat tersebut," jawabnya.

Baca juga: Dongkrak PAD, Dishub LH Anambas Minta Kapal Feri Sandar di Pelabuhan Sri Siantan

Proses pengeluaran barang berjalan lancar, kondusif dan tanpa hambatan.

Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu beserta jajarannya berikut personel Ditpam BP Batam turut membantu mengawal proses transisi ini. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News