Pembangunan Baru RSUD Tarempa dari Bantuan Kemenkes Berlanjut, Awal November Tim Survei ke Anambas

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Rencana pemindahan pembangunan gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas terus bergulir.

Diketahui, pembangunan gedung baru RSUD Tarempa ini ditujukan untuk peningkatan status rumah sakit dari tipe D ke tipe C.

Pembangunan baru fasilitas kesehatan (faskes) pemerintah daerah Anambas ini bersumber dari bantuan hibah Kemenkes RI melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC).

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Anambas, Islam Malik mengungkapkan, proses rencana pembangunan gedung baru rumah sakit tersebut terus berjalan.

Pihaknya saat ini terus berupaya menyiapkan persyaratan administrasi dan kelengkapan yang diminta pusat untuk pelaksanaan pembangunan tersebut.

"Terus berproses sampai saat ini. Kami beberapa kali terus rapat baik bersama bupati maupun dinas terkait. Kami semua terus bergerak, hal ini tak bisa dilakukan sendiri, semua dinas termasuk BPKPD dan PUPR juga ikut bantu," ucapnya, Minggu (3/11/2024).

Menurut Malik, pemerintah daerah berharap dengan keseriusan persiapan ini, pembangunan gedung baru RSUD Tarempa untuk peningkatan status ini dapat diterima dan terlaksana di Anambas.

Baca juga: Logistik Pilkada Hampir Komplit, KPU Anambas Kini Nantikan ABTN dan Amplop

 
"Itu karenanya, kami begitu gereget sekali menyiapakan persyaratannya, jangan sampai hal ini tidak jadi. Tapi Insya Allah lah, kami akan upayakan," tuturnya.

Ia pun menjelaskan, progres tahapan pembangunan gedung baru RSUD Tarempa tersebut masuk tahapan survei lokasi.

Survei lokasi ini, nantinya akan ditinjau lansung oleh tim Kemenkes RI pada tanggal 10 November 2024 mendatang.

Sebagaimana disampaikan, Pemerintah Anambas sebelumnya telah menyiapkan dua lahan lokasi di antaranya kawasan lahan rencana Gelanggang Olahraga (GOR) Tanjung Momong, Desa Tarempa Timur dan kawasan Pasir Putih depan Kantor Bupati Anambas.

"Infonya tanggal 10, bulan ini mereka turun mau survei. Dari dua lokasi yang kami siapkan kemungkinan besar yang bakalan kami usulkan yang di Tanjung Momong," terangnya.

Malik menambahkan, alasan menitikberatkan kawasan GOR Tanjung Momong, karena lahannya memenuhi syarat luas 3 hektar dan dekat dengan pusat kota atau keramaian penduduk.

"Kalau yang di Pasir Peti dekat Kantor Bupati itu agak jauh, itu yang kami pertimbangkan. Tapi kita lihat nanti lah mana yang dinilai lebih baik dari hasil survei pusat," pungkasnya.

Sebagai informasi, bantuan hibah pembangunan gedung baru RSUD Tarempa melalui program PHTC ini bernilai Rp 150 Milyar. (nvn)