Jelang Akhir Jabatan, Pjs Bupati Natuna Galang Sinergi Bersama Pendidik untuk Kamtibmas dan Pilkada

Laporan Wartawan Tribun Batam,  Birri Fikrudin

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Dalam suasana penuh kehangatan dan semangat kolaborasi, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Natuna, Rika Azmi, menggelar pertemuan khusus dengan para kepala sekolah dan guru di wilayahnya.

Bertempat di Gedung Wanita, Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Selasa (5/11/2024), acara ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus diskusi strategis bagi para pendidik di Natuna.

Pada kesempatan itu, Rika menyampaikan pentingnya momen ini bagi dirinya untuk menjalin kedekatan dengan para pendidik sebelum masa jabatannya berakhir. 

Selain mempererat silaturahmi, ia menekankan peran besar guru dan kepala sekolah dalam membentuk lingkungan yang kondusif, baik di sekolah maupun di masyarakat.

"Peran guru dan kepala sekolah tidak hanya terbatas di ruang kelas."

"Di masyarakat, mereka adalah sosok panutan yang punya tanggung jawab untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan," ujar Rika.

Baca juga: Formasi Dokter Spesialis CPNS Natuna Kepri Kosong Pelamar, Dinkes Lakukan Langkah Alternatif

Lanjutnya, ia juga menyampaikan pesan penting mengenai keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Natuna. 

Rika mengajak seluruh pendidik untuk turut berkontribusi dalam menjaga harmonisasi dimasyarakat. 

"Kami berharap pesan ini dapat disampaikan kembali kepada masyarakat."

"Dibutuhkan sinergi dari semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, kecamatan, desa, hingga sekolah, untuk mewujudkan Natuna yang aman dan damai," katanya.

Lebih lanjut, Rika mengingatkan pentingnya menjaga netralitas dalam menyongsong pemilihan kepala daerah (Pilkada) mendatang. 

Ia mengajak semua pihak, termasuk para ASN dan guru, untuk menyalurkan hak suara dengan bijak pada 27 November 2024.

Baca juga: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Natuna Pastikan Pasokan Obat Kesehatan Hewan Ternak Tercukupi.

"Pilkada adalah pesta demokrasi kita bersama. Mari kita jaga proses ini dengan aman dan damai, memilih dengan hati nurani untuk kemajuan Natuna," ucap Rika penuh harap.

Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak terpengaruh oleh isu SARA dan hoaks yang dapat memicu ketegangan, dan sebisa mungkin untuk mencermati setiap informasi dengan bijak.