Efisiensi Anggaran

Alasan Gubernur dan Legislator Kepri Minta Efisiensi Dikaji Ulang, Berdampak Pada Banyak Sektor

Seperti penerbangan, rumah makan, perhotelan, hingga transportasi darat akan merasakan dampak itu

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Eko Setiawan
Endrakaputra
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat diwawancarai awak media. 

“Sekarang kalau perdagangan antar pulau, sudah banyak lari ke Kota Batam. Terus wisatawan ke Tanjungpinang, bisa cek aja di data BPS, urutan ke berapa Tanjungpinang ini,”ucapnya.

Selain itu, Rudy mengatakan juga, pada tahun ini saja, APBD Pemprov dan Pemko Tanjungpinang sudah mendapatkan beban akibat tunda bayar.

“Jadi tentu APBD yang ada tahun ini sudah harus membebani tunda bayar. Belum lagi pemangkasan dana bagi hasil, dan lainnya,”sebutnya.

Ia pun juga menginginkan, pakar ekonomi di Pusat bisa memberikan masukan kepada Presiden untuk dapat mengkaji ulang Inpres tersebut.

“Saya rasa pakar ekonomi di pusat orang pintar semua. Bisalah memberikan masukan kepada Pak Presiden. Program yang diinginkan Pak Presiden sangat mulia. Tapi jangan sampai berdampak negatif untuk sekala luas,”pintanya.(dra)

(Tribunbatam.id/endrakaputra)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved