GEBRAKAN PEMIMPIN DAERAH
Sayembara Rekam Pembuang Sampah di Batam, Amsakar Sebut sudah Ada 14 Video Masuk
Sayembara rekam pembuang sampah ilegal di Batam berhadiah Rp5 juta untuk tiga orang pemenang masih berlaku hingga 15 April 2025. Sudah 14 video masuk
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sayembara rekam pembuang sampah sembarangan di Batam yang diinisiasi Wali Kota Batam Amsakar Achmad sudah dimulai dan masih berlangsung saat ini.
Sayembara berhadiah Rp5 juta untuk tiga orang pemenang ini masih berlaku hingga 15 April 2025.
Bagaimana perkembangan di lapangan?
Ternyata sudah banyak video rekaman aktivitas pembuangan sampah ilegal masuk ke saluran yang disediakan, baik dari email laporsampah@batam.go.id atau WhatsApp +62 821-7473-9103.
Baca juga: Amsakar Buat Sayembara Tangkap Pembuang Sampah di Batam Berhadiah Rp5 Juta, Ini Syaratnya
"Hingga 21 Maret ini sudah 14 video yang masuk ke kami," kata Amsakar saat menghadiri Dialog Batam Menyapa RRI di Studio RRI, dilansir dari mediacenter.batam.go.id, Jumat (21/3/2025).
Ia melanjutkan, video yang masuk itu nanti akan diseleksi.
"Bagi video terbaik akan mendapat hadiah," ujarnya.
Sayembara ini hanyalah salah satu cara untuk menanggulangi masalah sampah di Batam.
Amsakar mengatakan, pihaknya juga akan mengambil langkah-langkah tegas dengan memperketat pengawasan dan memberikan sanksi kepada para pelaku pembuang sampah sembarangan.
"Kami akan mengimplementasikan Perda yang memiliki keberpihakan untuk menindak tegas para pelaku pembuang sampah sembarangan, dengan sanksi yang jelas hingga Rp2,5 juta untuk pembuang sampah sembarangan," katanya.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Batam saat ini tengah membentuk tim khusus yang bertugas menjaga titik-titik pembuangan sampah ilegal.
Tim ini akan melibatkan para camat dalam upaya menanggulangi sampah di Batam.
"Peran camat akan sangat penting. Kami juga melaksanakan sayembara bagi siapa saja yang bisa memvideokan pembuang sampah ilegal," lanjutnya.
Untuk mengatasi masalah sampah di Batam, memang tak bisa hanya dari pemerintah.
Amsakar meminta seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengurangi jumlah sampah, terutama sampah rumah tangga.
Baca juga: Pemko Batam Tambah 40 Bin Kontainer untuk Tangani Sampah, Satu Kecamatan Dapat 5 Unit
"Batam rata-rata memproduksi 800 hingga 1.000 ton sampah setiap harinya. Kami perlu kurangi penggunaan kantong plastik dan mulai berpikir lebih bijak tentang pengelolaan sampah di rumah tangga," tambah Amsakar.
Walikota Batam Respons Permintaan Pembebasan Denda Setelah Dengar Langsung Aspirasi Wajib Pajak |
![]() |
---|
Harapan Baru Mardiana Pelaku UMKM Batam Ikut Program Pinjaman Modal Tanpa Bunga: Sangat Membantu |
![]() |
---|
Pinjaman Modal Tanpa Bunga Buat UMKM Batam Sudah Dibuka, Tanpa Agunan Hingga Rp20 Juta |
![]() |
---|
Dapat Bansos di Usia Senja, Kakek dari Pulau Pemping Berucap Syukur: Alhamdulillah, Sangat Membantu |
![]() |
---|
Pemko Batam Mulai Salurkan Bansos untuk Lansia: Satu Orang Rp 300 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.