3 POLISI TEWAS BAKU TEMBAK

Ibu Bripda Ghalib Nangis Minta Bantuan Hotman Paris Kawal Kasus Penembakan 3 Polisi di Way Kanan

Ibu Briptu Anumerta M Ghalib Surya Ganta, Suryalina minta bantuan Hotman Paris tangani kasus penembakan di Way Kanan.

Editor: Khistian Tauqid
tangkapan layar Ig @hotmanparisofficial/@humaspoldalampung
IBU BRIPTU ANUMERTA GHALIB MINTA BANTUAN HOTMAN PARIS - Suryalina, ibu Briptu Anumerta M Ghalib Surya Ganta, salah satu polisi yang gugur tertembak saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung meminta bantuan hukum kepada Hotman Paris. 

Sempat muncul tuduhan ada uang setoran di antara TNI dan anggota polisi yang tewas pada Senin (17/3/2025).

Terkait tuduhan tersebut, Mirdawiani meminta sidang militer terhadap terduga pelaku penembakan dilakukan secara terbuka.

"Terkait pemberitaan buruk dan fitnah yang sedang beredar yang ditujukan kepada ketiga anggota yang gugur tersebut." tandasnya.

ISAK TANGIS - Keluarga almarhum anggota Polsek Negara Batin Polres Way Kanan Lampung menangis di depan ruang jenazah RS Bhayangkara, Kota Bandar Lampung, Selasa (18/3/2025).
ISAK TANGIS - Keluarga almarhum anggota Polsek Negara Batin Polres Way Kanan Lampung menangis di depan ruang jenazah RS Bhayangkara, Kota Bandar Lampung, Selasa (18/3/2025). (Tribun Lampung/Bayu Saputra)

Baca juga: Kesaksian Mencekam Warga yang Bantu Evakuasi Jenazah 3 Polisi Ditembak di Way Kanan

Kompolnas Desak Transparansi dan Kecepatan Proses Hukum

Sementara, permintaan sidang militer terbuka sejalan dengan desakan Komisioner Kompolnas, Choirul Anam.

Kompolnas menekankan pentingnya transparansi dan kecepatan dalam proses hukum untuk menjaga kredibilitas penegakan hukum.

"Kami mendesak tim gabungan untuk bekerja secara ilmiah dan transparan. Masyarakat butuh keadilan, dan kasus ini harus segera diselesaikan," tegas Choirul dikutip YouTube Kompas TV, Sabtu (22/3/2025).

Ia juga meminta agar rekaman video yang dimiliki Kompolnas segera dijadikan alat bukti utama dalam penyidikan.

"Rekaman ini adalah bukti kuat yang tidak bisa diabaikan. Kami akan terus mengawal proses hukum hingga pelaku diadili secara adil," tambahnya.

Tiga anggota Polsek Negara Batin tewas ditembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Way Kanan, Lampung, pada Senin (17/3/2025).

Korban yang gugur dalam insiden ini adalah Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto, bersama dua anggotanya, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda Ghalib Surya Ganta.

Saat ini, penyelidikan lebih lanjut tengah dilakukan untuk mengungkap motif serta pihak-pihak yang bertanggung jawab di balik penembakan tersebut.

Isu Dugaan Setoran Judi Sabung Ayam

Sebelumnya, terdapat dugaan adanya setoran judi sabung ayam hingga disebut-sebut memicu insiden maut tertembaknya 3 polisi di Way Kanan, Lampung.

Hal itu diungkap oleh Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, menurut keterangan saksi yakni dua oknum TNI yang kini telah ditahan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved