BERITA POPULER HARI INI

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Polisi Kena Bacok Saat Operasi Penangkapan Kasus Narkoba

Daftar 7 Berita Populer Tribun Batam Hari Ini, Polisi di Langkat Sumatera Utara Kena Bacok Saat Operasi Penangkapan Kasus Narkoba

Editor: Mairi Nandarson
kolase tribunbatam.id foto tribun-medan.com
BERITA POPULER - Berita populer pilihan Tribun Batam hari ini di antara soal polisi kena bacok saat operasi penangkapan kasus narkoba di Langkat. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Seorang pria di Bintan, Kepri diamankan polisi karena diduga melakukan tindak asusila terhadap anak di bawah umur.

Dia ditangkap pihak kepolisian dari Polsek Bintan Timur di wilayah Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Senin (21/4/2025).

Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Daeng Salamun mengatakan, pria yang diamankan itu diduga kuat melakukan tindakan persetubuhan terhadap anak di bawah umur berinisial N (13).

"Kami amankan terduga pelaku atas laporan dari orangtua korban," kata Salamun, Kamis (24/4/2025).

Sementara di Langkat, Sumatera Utara, seorang polisi kena bacok saat operasi penangkapan kasus narkoba.

Dua kejadian itu adalah di antara berita populer pilihan Tribun Batam hari ini yang mungkin terlewatkan bagi Anda untuk membacanya, berikut informasinya :

Berawal dari Operasi Penangkapan, Anggota Polda Sumut Dibacok Bandar Narkoba di Langkat

ILUSTRASI PEMBACOKAN - Personel Polda Sumatera Utara (Sumut) diduga dibacok bandar narkoba saat melakukan penangkapan di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Selasa (22/4/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
ILUSTRASI PEMBACOKAN - Personel Polda Sumatera Utara (Sumut) diduga dibacok bandar narkoba saat melakukan penangkapan di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Selasa (22/4/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.(ilustrasi/net)

TRIBUNBATAM.id – Akibat dibacok oleh seorang bandar narkoba saat melakukan penangkapan di Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, seorang anggota Polda Sumatera Utara (Sumut) bernama Roni Damara Sitepu (30) mengalami luka serius.

Pada Selasa, 22 April 2025, sekitar pukul 12.00 WIB, peristiwa ini terjadi. 

Saat Roni bersama timnya melakukan undercover buy untuk menangkap bandar narkoba berinisial AJ, yang merupakan warga Dusun III Desa Pekubuan, kejadian ini bermula.

Saat melakukan penyamaran di sebuah pondok, AJ mulai merasa curiga dan berusaha melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Kronologi Lengkap Pembunuhan Berna Rivaldo di Karimun Terungkap dalam Rekonstruksi

REKA ULANG PEMBUNUHAN DI KARIMUN - Reka adegan pelaku Luwis Lanadi (23) menggotong tubuh korban Berna Rivaldi (24) usai melakukan pembunuhan dengan cara memiting leher korban dan membuat skenario korban bunuh diri di sebuah pondok kawasan Jalan Sudirman Poros, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing.
REKA ULANG PEMBUNUHAN DI KARIMUN - Reka adegan pelaku Luwis Lanadi (23) menggotong tubuh korban Berna Rivaldi (24) usai melakukan pembunuhan dengan cara memiting leher korban dan membuat skenario korban bunuh diri di sebuah pondok kawasan Jalan Sudirman Poros, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing.(Yeni Hartati)

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Luwis Lanadi (23) memperagakan puluhan adegan dalam rekonstruksi pembunuhan di Karimun yang menewaskan korban Berna Rivaldo.

Dari pantauan di lapangan, Kamis (24/4/2025), ada empat Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan pada Januari 2024 silam.

TKP pertama di kawasan RT 05, RW 03 Kelurahan Sungai Lakam Barat, Kecamatan Karimun. Pelaku mempraktekan tiga adegan di sana.

Adegan pertama, bermula pada Sabtu, 27 Januari 2024 sekira pukul 20.00 WIB. Pelaku menjemput korban di rumahnya karena lama tidak bertemu dengan koban.

Baca juga: Luwis Pelaku Pembunuhan di Karimun Ngaku Tak Niat Membunuh, Emosi saat Tagih Utang Korban

Kedua, pelaku mengajak korban jalan-jalan ke Coastal Area Karimun. Kemudian korban menyetujui ajakan tersebut dan pergi menggunakan sepeda motor masing-masing. 

Baca Selengkapnya

Lansia Asal Natuna Meninggal di Kamar Hotel Surya Tanjungpinang

TAMU HOTEL MENINGGAL - Seorang perempuan berbaju kuning dan bermasker putih memperhatikan proses evakuasi pria lansia yang meninggal dunia di kamar Hotel Surya Tanjungpinang, Kamis (24/4/2025). Polisi membawa seorang wanita ke kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait kematian pria lansia itu
TAMU HOTEL MENINGGAL - Seorang perempuan berbaju kuning dan bermasker putih memperhatikan proses evakuasi pria lansia yang meninggal dunia di kamar Hotel Surya Tanjungpinang, Kamis (24/4/2025). Polisi membawa seorang wanita ke kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait kematian pria lansia itu(Tribunbatam.id/Yuki Vegoeista)

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id – Suasana Hotel Surya di Jalan Bintan, Kota Tanjungpinang, mendadak heboh, Kamis (24/4/2025), usai seorang pria lanjut usia (lansia) berinisial A (68) ditemukan tewas di dalam kamar 110.

A yang diketahui berasal dari Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri, sebelumnya baru saja memesan kamar sekitar pukul 12.00 siang. 

Tak lama berselang, A meninggal dunia. Hingga kini, penyebab kematian pria tersebut masih menjadi teka-teki.

Sumber di lokasi menyebutkan, sebelum ditemukan tak bernyawa, A sempat memesan jasa seorang wanita penghibur. 

Baca juga: Kronologi Pria Lansia Asal Natuna Meninggal saat Bertamu di Hotel Surya Tanjungpinang

Baca Selengkapnya

Kini Dipecat, Bukan 2 Kali Seminggu, Polisi di Pacitan Perkosa Tahanan Wanita 4 Kali dalam 3 Hari

POLISI PERKOSA TAHANAN WANITA - Ada fakta baru yang ditemukan dalam kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi berinisial LC di Polres Pacitan.
POLISI PERKOSA TAHANAN WANITA - Ada fakta baru yang ditemukan dalam kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi berinisial LC di Polres Pacitan.(Istimewa)

TRIBUNBATAM.id -- Dalam kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi berinisial LC di Polres Pacitan ditemukan fakta baru.

Sempat diberitakan telah memperkosa korban selama tiga hari berturut-turut, LC atau Aiptu Lilik Cahyadi.

Ternyata pelaku memperkosa tahanan wanita berinisial PW sebanyak empat kali dalam waktu tiga hari itu.

Parahnya lagi, perbuatan bejat dilakukan oleh Lilik di dalam ruang tahanan.

Atas perbuatannya itu, Aiptu LC kini sudah dipecat dan dihukum penempatan khusus.

Baca Selengkapnya

Terancam Sanksi Berat, Ini Sosok Aipda MD, Polisi Viral Lakukan Pungli ke Pemotor di Sumedang

POLISI PUNGLI - Video viral polisi menerima pungli saat razia di Cadas Pangeran Sumedang. Kasi Humas Polres Sumedang AKP Awang Munggardijaya membenarkan video viral tersebut, Rabu (23/4/2025) dan (Kanan) Aipda MD, seorang Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang diganjar sanksi penempatan khusus (patsus) akibat tindakannya melakukan prakrik pungutan liar.
POLISI PUNGLI - Video viral polisi menerima pungli saat razia di Cadas Pangeran Sumedang. Kasi Humas Polres Sumedang AKP Awang Munggardijaya membenarkan video viral tersebut, Rabu (23/4/2025) dan (Kanan) Aipda MD, seorang Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang diganjar sanksi penempatan khusus (patsus) akibat tindakannya melakukan prakrik pungutan liar.(Kolase: TribunJabar.id/Istimewa)

TRIBUNBATAM.id - Viral lakukan pungli ke pemotor di Sumedang, Jawa Barat, berikut sosok Aipda MD.

Aipda MD merupakan anggota Anggota Satuan Lalu Lintas Polsek Cimalaka, Polres Sumedang, berdasarkan penelusuran Tribunnews.com.

Adalah Ajun Inspektur Polisi Dua alias Aipda, pangkat terakhirnya .

Aipda berada di bawah pangkat Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu), dan di atas pangkat Brigadir Polisi Kepala (Bripka) dalam struktur kepangkatan Polri.

Tanda pangkat Aipda adalah satu buah balok perak bergelombang.

Baca Selengkapnya

Rahim Kosong, Mulyana Diduga Bohong Soal Alasan Mutilasi Pacar, Bukan Karena Korban Hamil

MUTILASI DI SERANG - MY (23) pelaku pembunuhan dengan mutilasi pacarnya SA (19) di Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang. Ia diketahui berprofesi sebagai tukang jagal di tempat pemotongan ayam. Ayah angkat ungkap tabiat MY.
MUTILASI DI SERANG - Mulyana  (23) pelaku pembunuhan dengan mutilasi pacarnya SA (19) di Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang. Ia diketahui berprofesi sebagai tukang jagal di tempat pemotongan ayam. Ayah angkat ungkap tabiat MY.(TribunBanten.com/Muhammad Uqel Assathir)

TRIBUNBATAM.id - Diduga berbohong di hadapan polisi soal motif pembunuhan sang pacar, SA (19), Mulyana (23), pelaku mutilasi di Serang, Banten.

Karena pacar hamil di luar nikah Mulyana sebelumnya mengaku bahwa motif pembunuhan disertai mutilasi yang ia lakukan.

Setelah ditagih pertanggungjawaban oleh korban, Mulyana enggan bertanggung jawab.

Sampai akhirnya dia mengaku nekat membunuh korban dan memutilasinya.

Sampai akhirnya mayat korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di hutan Kampung Ciberuk, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, pada Jumat (18/4/2025).

Baca Selengkapnya

Pria di Bintan Setubuhi Bocah 13 Tahun Berawal dari Medsos, Polisi Warning Orang Tua

PELAKU ASUSILA DI BINTAN  - Pelaku asusila (tengah) digiring anggota Polsek Bintan Timur.
PELAKU ASUSILA DI BINTAN  - Pelaku asusila (tengah) digiring anggota Polsek Bintan Timur.(Screenshot video polisi)

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Seorang pria di Bintan, Kepri berinisial Rw kini berurusan dengan polisi. 

Dia ditangkap anggota Polsek Bintan Timur di wilayah Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Senin (21/4/2025) terkait kasus asusila.

Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Daeng Salamun menyampaikan, pria yang diamankan itu diduga kuat telah melakukan tindakan persetubuhan terhadap anak di bawah umur berinisial N (13).

"Kami amankan terduga pelaku atas laporan dari orang tua korban," kata Salamun, Kamis (24/4/2025).

Baca juga: Hakim Vonis Bebas Oknum Polisi Perkara Asusila, Korbannya Anak Masih 5 Tahun di Papua

Kepada polisi, orang tua korban mengatakan, anaknya telah disetubuhi Rw sebanyak lima kali.

"Kami sudah menginterogasi Rw dan dia sudah mengakui perbuatannya," ujar Salamun.

Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolsek Bintan Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. 

Baca Selengkapnya

[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved