BERITA POPULER BATAM

Populer Hari Ini, Heboh Penjualan Pulau di Anambas, Pemkab Cek Kebenaran Informasinya

Heboh penjualan pulau di Anambas di situs asing, Pemkab cek kebenaran informasinya, bagian dari berita populer hari ini, Selasa (17/6)

|
Editor: Dewi Haryati
kolase tribunbatam.id
BERITA POPULER - Berita Populer Pilihan Tribun Batam Hari Ini, Selasa, 17 Juni 2025, di antaranya Wabup Anambas respons kabar penjualan pulau Anambas di situs asing 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Empat alat bukti yang dikantongi penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam menyeret seorang pria warga Singapura kini berstatus tersangka korupsi.

Pria warga Singapura di Batam tersebut menjadi tersangka kasus dugaan korupsi penyalahgunaan sarana prasarana fasilitas umum dan fasilitas sosial (fasum-fasos) milik di Perumahan Merlion Square, Kecamatan Batuaji.

Warga Singapura tersangka korupsi di Batam berinisial Ptp itu menjabat sebagai manajer di PT Sentek Indonesia, pengembang Perumahan Merlion Square. 

"Penydik Kejari Batam telah menemukan 4 alat bukti yang sah mulai dari keterangan saksi, ahli, surat, dan petunjuk. Berdasarkan alat bukti yang telah kami miliki, hari ini kami resmi menetapkan Saudara PTP sebagai tersangka dan melakukan penahanan,” ujar Kepala Kejari Batam, I Ketut Kasna Dedi, Selasa (17/6/2025).

Dalam proses pembangunan, terdapat ketentuan bahwa pengembang wajib menyerahkan fasum dan fasos kepada Pemerintah Kota Batam.


Baca Selengkapnya

Asa Suwanto, Ayah Anak di Batam Meninggal 2 Jam Usai Keluar dari RS Embung Fatimah: Cukup Anak Kami

 

BATAM - Suwanto, orangtua Almarhum Muhammad Alif Oktober Karyanto saat ditemui di rumahnya di Kaveling Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Kepri, Selasa (17/6/2025). Ia mencoba ikhlas dengan kepergian anak pertamanya yang meninggal dunia, dua jam setelah keluar dari RSUD Embung Fatimah.
BATAM - Suwanto, orangtua Almarhum Muhammad Alif Oktober Karyanto saat ditemui di rumahnya di Kaveling Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Kepri, Selasa (17/6/2025). Ia mencoba ikhlas dengan kepergian anak pertamanya yang meninggal dunia, dua jam setelah keluar dari RSUD Embung Fatimah.(TribunBatam.id/Pertanain Sitanggang)

 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Suwanto, ayah Muhammad Alif Oktober Karyanto (12) terlihat duduk.

Sesekali, ia menghela napasnya sambil menghela napasnya.

Ia mengaku sudah ikhlas dengan meninggalnya sang anak, dua jam setelah keluar dari RSUD Embung Fatimah Batam.

Meski ia harus memendam kesedihan dalam hatinya yang paling dalam atas kepergian buah hatinya itu.

Suwanto menceritakan jika semuanya sudah selesai.


Baca Selengkapnya

Buntut Kecelakaan Maut di Batam, Warga Desak Penutupan Permanen U-Turn Tiban Kampung

 

KECELAKAAN MAUT DI BATAM - Potret U-Turn satu arah depan kampus ITEBA Jalan Gajah Mada, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Selasa (17/6/2025). Warga sekitar sana meminta u-turn satu arah ditutup permanen.
KECELAKAAN MAUT DI BATAM - Potret U-Turn satu arah depan kampus ITEBA Jalan Gajah Mada, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Selasa (17/6/2025). Warga sekitar sana meminta u-turn satu arah ditutup permanen.(TribunBatam.id/Beres Lumbantobing)

 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dampak kecelakaan maut di Batam pada Senin (16/6) membuat warga Sekupang bereaksi.

Ia meminta pemerintah segera menutup U-turn atau putar balik satu arah depan Institut Teknologi Batam (ITEBA), lokasi kecelakaan maut di Batam itu secara permanen. 

Lokasi dekat kecelakaan maut di Batam ini dinilai sangat membahayakan, karena kerap digunakan pengendara motor untuk melawan arah, yang menyebabkan banyak kecelakaan.

Warga Batam di sana cemas, jika ini dibiarkan bakal ada korban jiwa lainnya.

Pemerintah tak dapat hanya mengharapkan kesadaran masyarakat jika tidak ada sanksi tegas. 


Baca Selengkapnya


(Tribunbatam.id)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved