CUT AND FILL DI BATAM VIRAL

Nasib Proyek Cut and Fill di Bukit Vista Batam, Amsakar: Tergantung Hasil Kajian

Kepala BP Batam Amsakar Achmad sampaikan beberapa kemungkinan soal nasib proyek cut and fill di Bukit Vista Batam

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
Ucik Suwaibah/Tribun Batam
BERI KETERANGAN - Wali Kota Batam Amsakar Achmad dan Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra saat ditemui usai silaturahmi bersama kader posyandu dan kelurahan siaga di kawasan Ngaoya City Walk, Lubukbaja, Kota Batam, Selasa (15/7/2025). Amsakar tanggapi soal nasib proyek cut and fill di Bukit Vista Batam. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - BP Batam belum mengambil keputusan final, apakah proyek cut and fill di kawasan perbukitan Hotel Vista, Lubuk Baja, akan dilanjutkan atau dihentikan sepenuhnya.

Penanganan terkait masalah yang muncul akibat aktivitas cut and fill di Bukit Vista Batam itu tergantung pada hasil kajian teknis yang saat ini sedang ditunggu. 

Informasi yang didapat sebelumnya, Kementerian PUPR akan meninjau langsung lokasi cut and fill di Batam ini. Namun kunjungan itu belum terlaksana. 

Sementara itu, agenda pembahasan teknis di internal BP Batam dijadwalkan berlangsung sore ini.

"Hari ini saya belum berkomunikasi dengan kementerian. Insya Allah dari agenda kami ini akan ke BP Batam. Mudah-mudahan sore ini sudah dapat gambaran apa yang direkomendasikan oleh tim teknis untuk menangani di Vista," ujar Kepala BP Batam, Amsakar Achmad saat ditemui, Selasa (15/7/2025).

Ditanya kemungkinan proyek itu dihentikan sepenuhnya, ia menilai bisa saja.

"Bisa (dihentikan), yang pasti kalau sekiranya dalam kajian, dampak cut and fill itu dapat menekan fungsi tanah, kontur tanah di bawah itu, tentu kita harus hentikan," tambahnya.

Menurutnya, jika potensi dampak terhadap masyarakat terus meluas, maka penghentian proyek menjadi satu-satunya pilihan.

"Karena ada konsekuensi eskalasi yang lebih besar bagi masyarakat. Ketika itu terjadi, tidak ada pilihan, harus dihentikan," jawabnya.

Politisi kelahiran Dabo Singkep Kabupaten Lingga ini menyampaikan berbagai kemungkinan nasib proyek cut and fill di Batam itu.

Termasuk, apabila kajian teknis menyimpulkan proyek masih bisa dilanjutkan, dengan penguatan struktur dan pengawasan yang lebih cermat.

"Tapi kalau kajiannya bisa dilanjutkan, kita percaya pada analisis yang cermat, dengan ahli, dengan pertimbangan ilmiah. Kita yakin itu bagaimana. Tunggu, beri kami waktu untuk mendapatkan informasi yang detail, yang direkomendasikan ke kita," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, BP Batam melakukan sidak ke lokasi proyek cut and fill di Bukit Vista pada Jumat (11/7/2025) lalu.

Sidak dipimpin langsung oleh Kepala BP Batam Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra.

Sebagai tindak lanjut, seluruh aktivitas dihentikan sementara karena pergeseran tanah terus terjadi dan memicu kerusakan, termasuk pecahnya pipa dan gangguan lalu lintas di Jalan Gajah Mada. 

(Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved