VIRUS CORONA DI KARIMUN

14 Orang Diisolasi di RSUD Muhammad Sani Karimun Karena Covid-19, Bagaimana Kondisinya?

Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi covid-19. 14 orang terkonfirmasi Covid-19 di Karimun saat ini dalam keadaan baik dan sehat

Bupati Karimun, Aunur Rafiq usai rapat koordinasi Gugus Percepatan Penanggulangan Covid-19 di Gedung Nasional mengatakan daya tampung ruang isolasi RSUD Muhammad Sani sebanyak 22 orang.

Namun orang nomor satu di Bumi Berazam itu menyampaikan total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang bisa dirawat hanyalah sebanyak 15 orang saja.

Hal ini dikarenakan terbatasnya tenaga medis, terutama dokter spesialis paru di Kabupaten Karimun.

Diketahui dokter spesialis paru di RSUD Muhammad Sani hanya berjumlah satu orang saja.

"RSUD memang memiliki daya tampung 22 pasien. Mengingat terbatasnya tenaga medis, dokter ahli spesialis paru, maka kita hanya menampung 15 pasien (terkonfirmasi Covid-19). Tidak mungkin kita full kan secara keseluruhan," jelas Rafiq.

Oleh karena itu, jika terjadi penambahan kasus yang mengakibatkan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 lebih dari 15 orang maka perawatannya akan dilakukan di Batam.

"Apabila terjadinya kasus yang baru maka akan dievakuasi ke rumah sakit di Kota Batam. Tapi kita tidak mendokan ada yang baru lagi," kata Rafiq.

Ditambahkan Rafiq, pihaknya telah melakukan tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang diduga berkontak erat dengan para pasien.

Hasilnya ratusan orang yang diduga berkontak erat telah menjalani pengambilan sampel swab. Umumnya mereka sedang menjalani karantina mandiri di kediaman masing-masing.

"Kalau kia melihat nanti jumlahnya sangat tinggi. Kita lihat ada satu kasus yang menyebabkan penyebaran semakin tinggi. Kita sudah lakukan tracing. Kita tunggu hasilnya," sebut Rafiq.

Tambah 8 Kasus Baru

Delapan warga Karimun terkonfirmasi Covid-19 berdasarkan data tim gugus tugas Covid-19 Kepri, Sabtu (15/8/2020) lalu.

Jumlah ini lebih banyak dibanding informasi awal yang diterima Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi, Jumat (14/8/2020).

Saat itu dari informasi belum resminya, Kadinkes menyebutkan ada lima warga Karimun terpapar Covid-19. Empat di antaranya dari Kundur.

Warga itupun telah dibawa ke RSUD Muhammad Sani untuk dirawat sejak Jumat.

Belakangan baru diketahui, ternyata bukan hanya lima, tetapi ada delapan warga yang terpapar Covid-19, berdasarkan pengumuman Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam.

Halaman
123

Berita Terkini