Ekspor Rumput Laut Kering dari Batam Melonjak Drastis, Sejak Januari 2021 Capai 506 Ton

Editor: Mairi Nandarson
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengunjungi di PT Kencana Bumi Sukses Pulau Nipah Jembatan II Kelurahan Setokok Kecamatan Bulang Kota Batam pada Senin (9/3/2021) terkait ekspor rumput laut kering.

Kemudian ikan segar seperti Kerapu, Tenggiri, Kakap Merah, Ekor Kuning, Kaci, Dingkis, Talang-talang, Selar, Kurisi, Ikan Kembung, Ikan Sebelah dan Udang Vaname dikirim ke Singapura.

Selanjutnya komoditi hidup di antaranya Lobster, Kepiting Bakau, Rajungan, Kerang, Gong gong, Betutu dan Lobster Air Tawar dikirim ke Singapura.

"Ini semua hasil perikanan dari Unit Pengolah Ikan (UPI) di Batam," tandas Agung.

Seperti diketahui, Indonesia merupakan produsen rumput laut terbesar kedua setelah Tiongkok, dan rumput laut menjadi salah satu ekspor komoditas unggulan Indonesia karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

"KKP fokus pada ekspor komoditas unggulan Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi, yaitu udang, lobster dan rumput laut," ucap Menteri Trenggono.

Stasiun KIPM Batam senantiasa berkomitmen penuh untuk mendukung ekspor hasil perikanan Indonesia guna menggerakkan roda perekonomian bangsa dan mendukung pemulihan ekonomi nasional.

.

sumber: kkp.go.id, baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkini