Baca tanpa iklan
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Kabupaten Kepulauan Anambas meraih juara dua dengan nilai 82 dalam Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Provinsi Kepulauan Riau (MTQ Kepri) ke-IX.
Anambas berada di di bawah Batam dengan perolehan nilai 151 sekaligus yang tertinggi dalam MTQ IX Kepri 2022 itu.
Kabupaten Kepulauan Anambas menjadi tuan rumah dalam MTQ Kepri 2022 yang digelar mulai 14 hingga 20 Juli 2022 itu.
Selain Batam dan Anambas, terdapat Karimun pada urutan ketiga dengan perolehan nilai sama dengan Anambas, yakni 82 poin.
Selanjutnya Kabupaten Lingga berada diurutan keempat dengan nilai 46.
Kemudian Kabupaten Bintan dengan nilai 22, Kota Tanjungpinang meraih nilai 17 dan Kabupaten Natuna dengan nilai 12 berada pada peringkat selanjutnya.
Baca juga: Bupati Anambas Bersama Wagub Kepri Resmikan Ruang Operasi RSUD Tarempa
Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Wagub Kepri), Marlin Agustina menutup Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) IX tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di Kabupaten Kepulauan Anambas pada Rabu, (20/7/2022) malam.
Festival seni baca Al-Qur'an itu semakin meriah dengan penampilan atraksi tari kolosal sanggar Anambas Bermadah dan penyanyi asal Malaysia jebolan D'Academy Asia, Rojer Kajol.
Kemeriahan itu pun semakin apik dengan hadirnya ribuan penonton warga Anambas dan kontingen kabupaten/kota mengelilingi arena Astaqa Masjid Agung Baitul Makmur.
Kafilah asal Kota Batam lagi-lagi menjuarai qasidah rebana yang diraih peserta nomor 329.
Untuk juara dua diraih Kota Tanjungpinang dan ketiga Kabupaten Kepulauan Anambas.
Marlin Agustina dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah menyukseskan MTQ ke-IX tingkat Provinsi Kepri di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Dirinya juga turut mengapresiasi penampilan qari dan qariah perwakilan kabupaten/kota yang telah mengikuti MTQ ke-IX tingkat Provinsi Kepri dengan maksimal.
Baca juga: Ketua DMI Kepri Muhammad Rudi Lantik Abdul Haris Jadi Ketua DMI Anambas
"Selamat kepada peserta yang meraih peringkat terbaik. Keberhasilan saat ini jadikan sebagai awal untuk meraih prestasi-prestasi lainnya dimasa mendatang," kata istri Walikota Batam, Muhammad Rudi itu.
Dalam pesannya, perempuan kelahiran Karimun itu meminta kepada peserta yang belum berhasil agar tidak berputus asa dan berusaha meningkatkan kembali kemampuan mempelajari Al Quran.
"Jangan sampai kecewa, tapi teruslah belajar dan berusaha dengan lebih giat lagi untuk mempelajari Al-Qur’an dari segala disiplin ilmu yang ada agar dimasa mendatang dapat memperoleh kerberhasilan dan kesuksesan lebih baik lagi dari saat ini," ucapnya.
Marlin Agustina berharap melalui ajang syair islam ini nantinya apat melahirkan generasi yang unggul, profesional dan Qurani untuk Provinsi Kepri yang lebih maju.
"Dari perhelatan ini akan semakin memantapkan nilai agama dan pengembangan pendidikan Al Quran di tengah masyarakat," terangnya.
Bahkan menurutnya suksesnya MTQ ini akan ditandai dengan adanya dampak berupa pembentukan mental dan karakter yang mewarnai perilaku manusia di tengah masyarakat.
Baca juga: Bupati Anambas Sampaikan Jawaban Pandangan Fraksi DPRD Soal LPj APBD 2021
Setelah berakhirnya MTQ ke-IX Kepri, pihaknya akan mempersiapkan qori dan qoriahsecara optimal untuk berkompetisi pada ajang MTQ Nasional di Kalimantan Selatan.
"Semoga para qari dan qariah dapat mengharumkan nama Provinsi Kepri di ajang nasional nanti," tutur Marlin.
Sementara itu, Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya MTQ ke IX Provinsi Kepri di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Dirinya menyadari dalam perhelatan akbar itu banyak sisi kekurangan yang terlihat dan dirasakan oleh sejumlah pihak.
Meski demikian, pihaknya telah mengupayakan segala keperluan hingga sarana penunjang secara maksimal.
Terima kasih kepada semua pihak yang hadir dimalam penutupan ini, sejak berlansungnya MTQ dari tanggal 14 hingga malam ini, kami dari tuan rumah selalu berupaya memberikan layanan terbaik, namun jika masih ada kekurangan di sana-sini kami mohon maaf," tuturnya.
Bagi Haris, selain menyiarkan agama islam. Perhelatan MTQ yang diadakan per dua tahun ini bertujuan untuk mewujudkan persaudaraan dan jalinan silaturhami umat bagi kabupaten/kota se Provinsi Kepri.
"Perhelatan akbar ini menjadikan silaturahmi kita semakin baik, bisa saling mengenal dan bertambah dekat hubungan satu sama lainnya, memperkuat rasa persatuan dan kesatuan, untuk menjadikan provinsi Kepulauan Riau semakin maju dan penuh berkah," jelas Haris.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google