Balon Udara Bermunculan di Batam: Belum Kantongi Izin, tapi Pajaknya Sudah Lunas
Kepala DPMPTSP Batam Reza Khadafy sebut balon udara yang bermunculan di Batam belum punya izin. Dari Tapi dari Bapenda sebut, pajaknya sudah lunas
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Fenomena ini membuat warga mengernyitkan dahi.
Dalam sepekan terakhir, balon udara terlihat di sudut-sudut persimpangan jalan, terutama di kawasan Batam Centre, bahkan sudah merambah ke Batuaji dan Sagulung.
Iwan, warga Batam Kota, mengaku heran melihat keberadaan balon tersebut.
“Sebelumnya papan reklame ditertibkan, tapi sekarang malah muncul balon udara. Kita belum tahu itu ada izinnya atau tidak,” ujar Iwan, Selasa (18/11/2025).
Iwan mengatakan, yang dikhawatirkan warga bukan sekadar soal izin, melainkan risiko keselamatan karena posisi balon berada dekat jalan raya.
“Kalau soal izin, itu urusan pemerintah. Yang kita khawatirkan itu kalau balonnya pecah atau talinya putus. Kan talinya panjang, bisa berbahaya,” tambahnya.
Kebingungan serupa diungkapkan Yuli, warga Batam Kota lainnya. Ia mempertanyakan langkah pemerintah yang sebelumnya menertibkan reklame demi estetika kota, namun kini muncul elemen baru yang menurutnya justru lebih mengganggu.
“Reklame ditertibkan supaya kota lebih rapi dan beralih ke digital. Tapi ini malah muncul balon udara. Jauh lebih kumuh dan lebih berisiko,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah, mengaku belum mengetahui soal keberadaan balon udara di persimpangan tersebut.
“Nanti saya tanya ke PTSP dulu ya,” singkatnya saat dimintai tanggapan. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)
balon udara
DPMPTSP Batam
Reza Khadafy
Bapenda Batam
Raja Azmansyah
Batam
penertiban reklame di Batam
| BK DPRD Batam Jadwalkan Ulang Pemanggilan Hendra Asman, Waka III Masih Belum Pulih |
|
|---|
| Wagub Kepri Nyanyang Haris Pratamura Buka Genta Fest III di SMA Negeri 20 Batam |
|
|---|
| Warga Batam Heran, Balon Udara Bermunculan saat Pemko Batam Gencar Tertibkan Reklame |
|
|---|
| Keluarga Ikhlas, Jenazah Ilham Dibawa ke Batam Setelah Ditemukan Meninggal di Karimun |
|
|---|
| Modus Coba-coba Perhiasan, Pria di Batu Aji Batam Bawa Kabur Kalung Emas 2,6 Gram |
|
|---|
