Lis Respons Keluhan Sejumlah Pedagang di Tanjungpinang, Omzet Turun Imbas Daya Beli Lemah
Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah tanggapi keluhan sejumlah pedagang soal daya beli lemah. Menurutnya, ekonomi Tanjungpinang mulai bergerak
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Ia menyampaikan, sejumlah item yang mempengaruhi penurunan yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau seperti rokok.
"Dulu paling banyak yang beli rokok di warung saya. Sekarang sulit yang belanja, tak tahu kenapa," ujarnya.
Keluhan serupa juga disampaikan pedagang toko kelontong lainnya, Intan.
Ia mengaku omzetnya turun, akibat sepinya pembeli.
Padahal dua bulan lagi, sudah memasuki perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2027.
"Selama 5 tahun saya usaha baru tahun ini anjlok. Biasa menjelang akhir tahun daya beli masyarakat melonjak," ujarnya.
Ia menyebut, sebelumnya bisa menghasilkan omzet hingga Rp2 juta sehari.
Beberapa bulan belakangan ini, omzet paling tinggi Rp1 juta saja sehari.
Yang paling terasa, pembeli rokok merosot tajam.
Padahal menurutnya, perokok saat ini tidak berkurang, justru bertambah.
Ia menilai kehadiran pedagang baru kaki lima, supermarket, dan toko-toko baru ikut jadi penyebab sepinya daya beli masyarakat.
"Saat ini pedagang warung kelontong, kedai kopi semakin menjamur di Tanjungpinang," ujarnya.
Selain itu, kebiasaan warga Tanjungpinang sering membeli barang justru ke Kota Batam.
"Warga Tanjungpinang yang saya tahu jarang belanja di Tanjungpinang. Mereka lebih senang ke belanja ke Batam, sekalian jalan-jalan di akhir pekan," ujarnya.
Hal lain yang ikut memengaruhi daya beli, adalah sebagian warga Tanjungpinang asli kini sudah banyak yang merantau ke luar Kepri.
| Pemilik Toko Kelontong di Tanjungpinang Terpukul Pelemahan Daya Beli: Rokok Paling Terasa |
|
|---|
| Kasus Dugaan Penyebaran Video Pribadi di Tanjungpinang, Polisi Telah Periksa 5 Saksi |
|
|---|
| Kasus Majikan Aniaya ART di Batam segera Disidang, Korban Didampingi Kuasa Hukum PK NTT |
|
|---|
| Wali Kota Lis Janjikan Bonus ke Atlet Tanjungpinang Peraih Medali di POPNAS 2025 |
|
|---|
| Tangis Safaringga Pecah, Terdakwa Investasi Bodong di Lingga Minta Keringanan Hukuman |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.