Lis Respons Keluhan Sejumlah Pedagang di Tanjungpinang, Omzet Turun Imbas Daya Beli Lemah
Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah tanggapi keluhan sejumlah pedagang soal daya beli lemah. Menurutnya, ekonomi Tanjungpinang mulai bergerak
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Tribun Batam.id/ Ronnye Lodo Laleng
BELANJA DI MINI MARKET - Pengunjung saat belanja di salah satu mini market yang ada di Batu 9, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri). Wali Kota Lis respons kabar daya beli masyarakat lemah
"Yang ada saat ini adalah warga Batam yang berkantor di Dompak," katanya.
Mereka lebih suka beli barang di Batam dalam jumlah besar untuk stok selama seminggu di Tanjungpinang.
Kondisi ini berulang secara rutin, sehingga daya beli di Tanjungpinang melemah.
Menurutnya, kondisi tersebut seharusnya menjadi perhatian pemerintah, terutama untuk mengerek kembali daya beli masyarakat.
Salah satu caranya ialah dengan menstabilisasi berbagai harga pangan pokok. Misalnya, beras yang sempat mengalami kenaikan meski pemerintah mengklaim stok beras aman.
"Harga-harga sembako harus diawasi dengan baik oleh pemerintah, karena ini juga menjadi dampak penurunan pembeli," ujarnya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca Juga
| Pemilik Toko Kelontong di Tanjungpinang Terpukul Pelemahan Daya Beli: Rokok Paling Terasa |
|
|---|
| Kasus Dugaan Penyebaran Video Pribadi di Tanjungpinang, Polisi Telah Periksa 5 Saksi |
|
|---|
| Kasus Majikan Aniaya ART di Batam segera Disidang, Korban Didampingi Kuasa Hukum PK NTT |
|
|---|
| Wali Kota Lis Janjikan Bonus ke Atlet Tanjungpinang Peraih Medali di POPNAS 2025 |
|
|---|
| Tangis Safaringga Pecah, Terdakwa Investasi Bodong di Lingga Minta Keringanan Hukuman |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.