Kapten Begal Tewas Ditembak Polisi, Komplotannya Dikenal Sadis Jarah Pesepeda Wilayah Jakarta
Pimpinan begal sadis yang mengincar pesepeda di wilayah Jakarta dan tangerang Selatan ditembak mati polisi
TRIBUNBATAM.id - Kapten Begal Tewas Ditembak Polisi, Komplotannya Dikenal Sadis Jarah Pesepeda Wilayah Jakarta.
Pimpinan begal sadis yang mengincar pesepeda ditembak mati polisi.
Kawanannya biasa beraksi di wilayah Jakarta dan Tangerang Selatan sepanjang November 2020.
Selain menembak mati pimpinan begal berinisial F, polisi juga menangkap sejumlah pelaku lain, yakni A dan EF yang bertindak sebagai eksekutor.
Selain itu polisi juga mengamankan MM, SF dan ER sebagai penadah.
Baca juga: Begal Memang Nekat, Sikat Kolonel TNI Sampai Pingsan saat Gowes Pagi, Dompet dan Ponsel Raib
Baca juga: Seorang Pelaku Begal Kolonel Marinir Pilih Serahkan Diri ke Polisi: Saya Takut Ditembak
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, para tersangka ditangkap setelah melakukan aksinya di kawasan Blok M dan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada 28 November 2020.
Satu tersangka berinisial F yang merupakan eksekutor dari kelompok begal pesepeda tewas ditembak karena berusaha melakukan perlawanan saat ditangkap.
Baca juga: Kesal Uang Pemberiannya Diberikan ke Orang Lain, Pria Ini Perkosa dan Begal kekasihnya Sendiri
Baca juga: Pemuda Perkosa dan Begal Pacar Sendiri, Kecewa Uang Pemberiannya Diberikan Semua ke Selingkuhan
"F ini pada saat dilakukan penangkapan berupaya melakukan perlawanan petugas sehingga kita lakukan tindakan tegas dan terukur yang bersangkutan meninggal dunia pada saat kita bawa ke rumah sakit," ujar Yusri saat rilis yang disiarkan secara daring, Senin (30/11/2020).
Baca juga: VIDEO - Artis Anjasmara Dibegal saat Bersepeda Pagi, Sempat Melawan dan Terluka
Yusri menjelaskan, berdasarkan keterangan para tersangka yang ditangkap, F merupakan kapten setiap kelompok begal di Jakarta.
F mengajak dan mengatur rencana aksi kejahatan para tersangka begal pesepeda lainnya yang masih dalam pengejaran.
"Kalau kita hitung F ada di setiap TKP.
Berarti F sudah banyak sekali.
Dia bisa eksekusi sendiri atau anak buah," katanya.
Baca juga: Begal Sadis Acungkan Senpi ke Polisi, Pelaku Tewas Setelah Polisi Lebih Dulu Menembak
Baca juga: MIRIS, LPKA Provinsi Kepri Catat Kasus Pencurian dan Begal Dengan Pelaku Anak Paling Banyak di Batam
Yusri menjelaskan, modus para tersangka saat beraksi biasanya dengan mengincar para pesepeda yang membawa barang berharga.
Setelah dibuntuti untuk menemukan titik lengah, para tersangka mengambilnya, lalu kabur menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Dibegal Pria Ninja hingga Luka-luka, Wanita Syok Ternyata Pelakunya Sang Suami: Astagfirullah Papa!
