Kapten Begal Tewas Ditembak Polisi, Komplotannya Dikenal Sadis Jarah Pesepeda Wilayah Jakarta
Pimpinan begal sadis yang mengincar pesepeda di wilayah Jakarta dan tangerang Selatan ditembak mati polisi
"Biasanya pada saat ada (pesepeda) nongkrong dan memegang ponsel.
Pelaku beraksi, kemudian turun merebut (ponsel) dan lari dengan menggunakan sepeda motor," katanya.
Baca juga: Anggota Polisi Meninggal Awalnya Diduga Dibegal, Ternyata Ditabrak Anggota TNI Berpangkat Serka
Berdasarkan pengakuan sementara, para tersangka telah melakukan aksinya sebanyak 20 kali di wilayah Jakarta dan Tangerang Selatan, sejak awal Januari 2020.
"Ini baru 20 kali lebih pengakuannya, tapi kita masih kembangkan lagi.
Mereka biasanya melempar (hasil curian) ke tiga penadah yang kita amankan dan satu lagi yang masih DPO," katanya.
Baca juga: Polisi Tewas Bersimbah Darah Diduga Dibegal, Keluarga Curigai Mobil Boks Dekat Rumah
Baca juga: BEGAL SADIS Tebas Tangan Korban hingga Nyaris Putus, Tewas Ditembak saat Serang Timsus Pakai Sajam
Polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda dan motor yang digunakan pada saat beraksi.
Tiga tersangka begal pesepeda disangkakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan yang diancam tujuh tahun penjara.
Adapun ketiga lainnya dikenakan Pasal 480 KUHP tentang membantu pelaku jahat yang ancaman hukuman empat tahun penjara.
Baca juga: Begal Sadis Acungkan Senpi ke Polisi, Pelaku Tewas Setelah Polisi Lebih Dulu Menembak
Baca juga: MIRIS, LPKA Provinsi Kepri Catat Kasus Pencurian dan Begal Dengan Pelaku Anak Paling Banyak di Batam
Baca juga: Orangtua Wajib Waspada, PELAKU BEGAL Batam Didominasi Remaja, Kasus Perundungan Marak di Kepri
.
.
.
Baca berita menarik lain di Google
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Polisi Tangkap Komplotan Begal Pesepeda, Pemimpinnya Ditembak Mati
(*)
