BATAM TERKINI
Ruslan Ali Wasyim Minta BK Panggil 2 Anggota DPRD Batam yang Dicari Kelompok Massa
Wakil Ketua II DPRD Batam Ruslan Ali Wasyim mengatakan, peran BK untuk memanggil keduanya penting untuk mengurai polemik ini.
Penulis: Roma Uly Sianturi | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sorotan terhadap dua anggota DPRD Batam yang dicari sejumlah kelompok massa hingga berujung laporan polisi, mendapat perhatian dari Wakil Ketua II DPRD Batam, Ruslan Ali Wasyim.
Politisi Partai Golkar ini meminta Badan Kehormatan BK DPRD Batam untuk memanggil 2 anggota DPRD Batam yang diduga terlibat dalam ujaran rasisme.
Pemanggilan ini sekaligus meminta keterangan Muhammad Rudi dan Harmadi Umar Husein.
Dua anggota DPRD Batam dari fraksi Partai Gerindra ini, sebelumnya dicari sejumlah kelompok massa yang menggelar aksi demo di DPRD Batam, Selasa (9/3/2021).
Ini diketahui terkait polemik proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi atau SUTT di Perumahan Bandara Mas, Kecamatan Batam Kota.
"Secara mekanisme, kami akan meminta kepada Badan Kehormatan untuk memanggil teman-teman yang diduga mengucapkan ucapan rasisme itu.

Tentunya kami meminta mereka untuk bisa menjelaskan kronologinya seperi apa," ujar Ruslan, Jumat (12/3/2021).
Ruslan berharap, dengan dipanggil dan dimintai keterangan, 2 anggota DPRD Batam tersebut bisa mengurai polemik yang saat ini menjadi perhatian semua pihak.
Sehingga peristiwa ini bisa diredam dan bisa terjalin komunikasi yang baik.
Hingga akhirnya bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Apa yang diinginkan dan mewujudkan Kota Batam yang aman dan ramah investasi bisa terwujud.
"Harapan kita seperti itu. Kami merekomendasikan kepada Badan Kehormatan untuk menindaklanjuti ini.
Apapun ceritanya harus kita dengarkan dahulu kronologinya seperti apa, serta harus didudukkan dengan kepala dingin," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan kedatangan massa ini didorong pasca-adanya bentrok antara warga Bandara Mas dengan petugas penjaga pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi ( SUTT).
Dalam aksi tersebut, massa juga sempat terlibat saling dorong dengan aparat kepolisian yang tengah berjaga-jaga.
Baca juga: Buntut 2 Anggota DPRD Batam Dicari Kelompok Massa, Kini Dipanggil Mahkamah Partai
Baca juga: FAKTA-FAKTA 2 Anggota DPRD Batam Dicari Kelompok Massa, Buntut Proyek SUTT