BATAM TERKINI
Penumpang Kapal Pelni Basah Kuyup, Jumlah Bus Tak Dimbangi Jumlah Orang
Penumpang kapal Pelni KM Kelud kembali mengeluhkan layanan pelabuhan di Batam, Kepri. Ada apa sebenarnya?
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Suara sumbang terkait fasilitas publik di Pelabuhan Batu Ampar Batam masih saja terdengar.
Keluhan ini lagi-lagi muncul dari penumpang kapal Pelni KM Kelud yang tiba di dermaga selatan salah satu pelabuhan terbesar di kota industri ini.
Mereka terpaksa basah kuyup diguyur hujan, Rabu (24/11/2021) pagi.
Kapal Pelni tersebut baru saja sandar di Pelabuhan Batu Ampar dengan membawa 565 orang penumpang dari Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatra Utara.
Padahal trip sebelumnya atau Rabu (17/11), manajemen kapal Pelni menyiapkan sejumlah bus untuk mengantar penumpang KM Kelud.
Baca juga: Panduan Perjalanan Per November 2021, Syarat Naik Pesawat, Kapal Pelni, Bus dan Kereta Api
Baca juga: Kapal Pelni KM Kelud Kembali Masuk Batam, Berikut Aturan Naik Kapal Terbaru
Mereka jadi tak perlu letih lagi berjalan kaki hingga pintu luar Pelabuhan Batu Ampar.
Seorang penumpang kapal Pelni, Indralis mengaku miris dengan fasilitas pelabuhan yang membahayakan para calon penumpang itu.
"Saya ikut sedih. Di manakah pemangku kebijakan Tidak ada peduli dengan fasilitas umum seperti ini. Meski sudah disiapkan bus namun tetap saja basa kuyup karena hanya 2 bus saja yang melayani penumpang dari dermaga ke luar ruang tunggu," keluh pria 58 tahun ini kepada TribunBatam.id.
Menurutnya, bus yang disiapkan harus lebih dari 2 sehingga ketika penumpang turun langsung diarahkan ke bus dan tidak perlu tunggu lagi.
Indralis berharap kepada instansi terkait agar dapat memperdulikan fasilitas Pelabuhan Batu Ampar, mengingat sudah lama pelabuhan ini digunakan untuk sandarnya kapal Pelni.
"Saya pribadi mohon kepada pemerintah Kota Batam dapat mengambil keputusan atau membuat fasilitas untuk calon penumpang yang aman dan nyaman," harap Indralis.
Pantauan TribunBatam.id di lapangan terlihat ratusan penumpang yang sudah turun dari atas kapal harus rela basah kuyup karena hujan yang cukup deras terjadi di kawasan pelabuhan Batu Ampar Batam Rabu pagi.
Baca juga: Kapal Pelni KM Kelud Kembali Berlayar ke Batam, Pasca 1 Bulan Docking di Jakarta
Baca juga: Dikira Ambruk, Dermaga Pelabuhan Dabo Singkep Lingga Ternyata Sengaja Dirobohkan
KM Kelud sendiri tiba di pelabuhan Batu Ampar Batam sesuai dengan jadwal yang ditetapkan yakni pukul 08.00 WIB.
Pada pelayaran kali ini para penumpang yang hendak turun di pelabuhan Batu Ampar tampak tidak membawa barang bawaan dalam jumlah yang banyak.
Mereka hanya terlihat membawa tas ransel berukuran kecil sembari menenteng koper kecil.