BATAM TERKINI
Penumpang Kapal Pelni Basah Kuyup, Jumlah Bus Tak Dimbangi Jumlah Orang
Penumpang kapal Pelni KM Kelud kembali mengeluhkan layanan pelabuhan di Batam, Kepri. Ada apa sebenarnya?
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
Sedangkan penumpang yang turun tidak dilayani dengan bus.
Semoga kebijakan antar jemput seperti ini terus berlanjut mengingat jarak antara Dermaga ke luar cukup jauh ketika berjalan kaki.
Tidak hanya itu, Dustan juga sangat salut dengan tertibnya para penumpang dan keamanan yang terjamin di pelabuhan Batu Ampar Batam.
Baca juga: Kemenko Marves Evaluasi Penerapan BLE dan Penyesuaian Tarif di Pelabuhan Batam
Baca juga: Update Pembangunan Pelabuhan Samudera di Natuna: Masih Studi Kelayakan
Pantauan TribunBatam.id, tampak pintu masuk ke dermaga selatan di tutup untuk sementara waktu, karena sedang berlangsung pembangunan fasilitas pelabuhan.
Puluhan mobil dan juga angkutan umum sedang terparkir di dekat pagar seng yang di gunakan untuk menutup akses jalan menuju ke dalam pelabuhan.
Semua penumpang yang hendak turun diarahkan untuk keluar melewati samping kiri pintu masuk ruang tunggu Pelabuhan Batu Ampar.
Tampak debu berterbangan di sepanjang jalan menuju ke Dermaga.
Tampak beberapa truk kontainer sedang menganti di pintu keluar pelabuhan.
Suasana kurang kondusif ini berlangsung sepanjang hari. Pasca di tutupnya pintu masuk ke pelabuhan tersebut.
Beberapa petugas keamanan seperti Ditpam dan personel Polsek Kawasan Pelabuhan tampak berjaga-jaga di sekitar pelabuhan Batu Ampar.(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam