BATAM TERKINI
Bagaimana Nasib Pelabuhan Batu Ampar, Setelah Pelabuhan Baru di Batam Dibangun?
Kepala BP Batam M Rudi sebut, revitalisasi Pelabuhan Batu Ampar tetap jalan. Namun jika diminta tutup setelah pelabuhan baru dibangun, pihaknya ikut
Efisiensi Biaya
Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) RI, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, biaya operasional pelabuhan di Indonesia masih tinggi.
Menurutnya, biaya operasional pelabuhan saat ini masih berada di angka 23 persen, sementara standar yang ingin dicapai hanya 13 persen saja.
Dengan demikian, pihaknya pun tengah berfokus menekan biaya tersebut hingga turun sesuai standar maksimal di tahun 2024.
Ada 10 pelabuhan di Indonesia yang menjadi fokus perhatian dari Kemenko Marves dalam upaya penurunan biaya ini. Salah satunya pelabuhan di Kota Batam.
"Kami ingin kegiatan di pelabuhan ini menjadi lebih efisien, dan cost kita bisa turun," ujar Luhut, dalam kunjungannya ke Batam, Senin (24/1/2022).
Salah satu langkahnya, adalah dengan menerapkan sistem digitalisasi yang mengintegrasikan seluruh pelabuhan di Indonesia.
Proses digitalisasi ini juga telah dijalankan seiring dengan penerapan National Logistic Ecosystem (NLE) di tahun 2020 lalu.
Ia menargetkan, di Batam sendiri akan ada dua pelabuhan yang difokuskan untuk kegiatan bongkar muat barang.
Baca juga: PT Persero Batam Ambil Bagian Dalam Pengembangan Pelabuhan Baru di Sekupang
Baca juga: Pelabuhan Baru di Batam Nantinya Lebih Besar dari Pelabuhan Tanjungpriok Jakarta
Salah satunya di pelabuhan baru yang akan dibangun di kawasan Tanjungpinggir Sekupang.
"Di Batam ini hanya akan ada dua pelabuhan, di sini, sama satu lagi nanti kita cari mungkin di Kabil. Lainnya kita tutup dalam dua tahun ini," ungkap Luhut.
Sesuai dengan konsepnya, pembangunan pelabuhan ini direncanakan tetap mengedepankan aspek lingkungan hidup. sehingga dampaknya terhadap lingkungan menjadi seminimal mungkin.
Ia menegaskan, meski akan dibuat lahan tambahan hasil reklamasi, namun pihaknya tetap menginstruksikan penanaman pohon-pohon bakau baru, dan pelestarian kolam.
"Kita tetap memelihara lingkungan sekitar yang sudah ada, seperti danau di dekar pantai ini tetap harus ada. Pohon-pohon mangrove juga harus kita tanam dan pelihara," tegas Luhut.
(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google