Persyaratan Lengkap dan Cara Mengajukan KPR BNI Secara Online

TRIBUNBATAM.id - Kredit Pemilikan Rumah atau KPR merupakan produk perbankan yang disiapkan untuk masyarakat mencicil rumah atau hunian.

Biasanya bank yang bekerja sama degan pengembang atau developer untuk memberikan produk KPR, lebih memudahkan calon pembeli saat mengajukan KPR.

Selain itu bunga kredit dan tenor yang diberikan bank lebih dinamis, bila telah ada perjanjian kerja sama pengembang dan bank.

Di Indonesia hampir semua bank pelat merah (BUMN) maupun swasta menyediakan produk KPR.

Salah satunya adalah PT Bank Negara Indonesia (BNI), yang menyediakan layanan mengajukan KPR secara online.

Dengan layanan KPR online yang disebut dengan BNI Griya, Anda tidak perlu repot-repot ke kantor cabang.

Baca juga: Apa Keuntungan KPR Syariah? Begini Cara dan Syarat Mengajukan untuk Kepemilikan Rumah

Baca juga: Apa Beda KPR Subsidi dan KPR Nonsubsidi? 7 Poin Jadi Pertimbangan Sebelum Membeli Rumah

BNI Griya merupakan fasilitas pembiayaan konsumtif yang dapat digunakan untuk tujuan pembelian, pembangunan/renovasi, top up, refinancing atau take over peroperti.

Besaran KPR akan disesuaikan dengan kebutuhan pembiayaan dan kemampuan membayar kembali masing-masing pemohon.

Menurut klaim perusahaan, keungguhan BNI griya dibanding dengan KPR lain yakni jangka waktu hingga 30 tahun, serta maksimal kredit hingga 20 miliar.

Syarat Umum Mengajukan KPR BNI

- Warga Negara Indonesia

- Usia Minimum 21 tahun saat pengajuan

- Usia Maksimal saat kredit lunas bagi karyawan berusia 55 tahun, bagi profesional dan wiraswasta 65 tahun

- Mengisi formulir dan melengkapi persyaratan dokumen

Syarat Dokumen

- Fotokopi KTP (suami istri)

- Fotokopi Kartu Keluarga

- Fotokopi Surat Nikah (apabila sudah menikah)

- Fotokopi NPWP pribadi/SPT PPh

- Fotokopi rekening gaji 3 bulan terakhir (khusus karyawan)

Baca juga: Cara dan Syarat Mengajukan KPR Subsidi Bagi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Ada Subsidi Uang Muka

Baca juga: Cara dan Syarat Pengajuan KPR Subsidi di Bank BTN, Cicilan Bulanan Lebih Ringan

- Fotokopi rekening koran 6 bulan terakhir (khusus profesional dan wiraswasta)

- Surat keterangan kerja dan slip gaji (dokumen asli)

- Fotokopi izin praktik/surat kepengurusan perpanjangan izin praktik dari instansi terkait (khusus profesional)

- Fotokopi SIUP/surat izin usaha lainnya/TDP/NIB/surat kepengurusan pembuatan (khusus wiraswasta)

- Fotokopi akte pendirian atau akta perubahan terakhir (khusus wiraswasta)

- Pas foto pemohon dan suami/istri ukuran 3x4

- Fotokopi dokumen jaminan (sertifikat, IMB, bukti lunas PBB tahun terakhir)

- Fotokopi laporan keuangan 2 tahun terakhir (khusus wiraswasta).

Cara Mengajukan KPR BNI Online

Mengajukan KPR BNI secara online bisa dilakukan baik lewat laman resmi BNI, yakni bni.co.id serta lewat BNI Mobile Banking.

Baca juga: Rumah Subsidi Lebih Murah, Ini Cara dan Syarat Mengajukan KPR Subsidi di Bank

Baca juga: KPR di BPR Dana Nagoya DP 0 Persen, Proses 3 Hari

Berikut cara mengajukan KPR BNI online:

1. Akses e-Form di www.bni.co.id (pilih "Layanan Digital") atau BNI Mobile Banking (pilih "E-Form").

2. Pilih "BNI Griya", selanjutnya klik "Daftar", dan Pilih menu "Aplikasi".

3. Isi aplikasi lengkap, kemudian klik SUBMIT.

4. Anda akan mendapatkan notifikasi melalui email dan petugas BNI akan segera menghubungi Anda.

Biaya KPR BNI

Untuk mengajukan KPR BNI, terdapat beberapa biaya lain yang harus dipertimbangkan selain bunga KPR.

- Propisi sebesar 1 persen dari maksimal kredit eenmalig

- Biaya administrasi mulai dari Rp 750.000 sampai dengan Rp 2 juta

- Asuransi jiwa, asuransi kebakaran, ditentukan kemudian

- Appraisan dan Notaris ditentukan kemudian.

Baca juga: Mau Ajukan KPR ke Bank? Simak Dulu Suku Bunga KPR Bank Plat Merah dan Bank Swasta Ini

Baca juga: Cara Mengajukan KPR ke Bank untuk Kepemilikan Rumah, Cek Komponen Biayanya

.

.

.

(TRIBUNBATAM.id)