BATAM TERKINI
Ini Pemicu Ribut Sopir Taksi Online dan Konvensional di Pelabuhan Punggur Batam
Seorang driver taksi online diduga menjadi korban persekusi di Pelabuhan Punggur Batam. Hal ini menyulut amarah dari driver lainnya
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Titik penjemputan penumpang masih jadi persoalan di Pelabuhan Telaga Punggur Batam.
Pasalnya keributan kembali terjadi di depan Pelabuhan Punggur, Jumat (9/6/2023) pagi antara pihak taksi online dan taksi konvensional
Dari keributan yang terjadi itu, seorang driver online diduga menjadi korban persekusi oleh driver taksi konvensional.
Lantas aksi itu menyulut amarah dari seluruh driver yang tergabung dalam Asosiasi Driver Online Batam (ADOB).
Ratusan driver online pun mendatangi kawasan Pelabuhan Punggur.
Pantauan Tribun, kedatangan driver online sempat membuat suasana di kawasan pelabuhan memanas.
Mereka memadati pinggir jalan sepanjang pelabuhan mulai dari pelabuhan hingga halte kampung tua. Apalagi kendaraan driver online diparkirkan di ruas jalan.
Aksi itu sempat menyita perhatian warga sekitar. Arus lalu lintas pun sempat macet.
Baca juga: VIRAL di Batam Sopir Taksi Online dan Konvensional Ribut Dekat Pelabuhan Punggur
“Kami tidak terima rekan kami jadi korban persekusi. Kami ini mencari makan untuk menafkahi keluarga, anak dan istri. Tapi kok malah dipersekusi,” ujar Humas ADOB, Zaenal di lokasi.
Zaenal menegaskan persekusi yang dirasakan driver online adalah bentuk tindakan kriminal. Pihaknya yang tergabung dalam asosiasi tak akan membiarkan itu terjadi.
Apalagi aksi persekusi bukan kali pertama didapat driver online.
Di lokasi, puluhan bahkan ratusan driver online mendukung langkah dari asosiasi untuk memperjuangkan hak dari seluruh elemen masyarakat untuk mencari nafkah hidup.
“Kita perjuangkan hak kita, ini jalan umum bukan jalan milik taksi pangkalan,” teriak beberapa driver online lainnya.
Baca juga: Polemik Taksi Online di Batam, Viral Penumpang Jalan Kaki Hingga Luar Bandara
Para driver online itu pun tampak berkumpul di ruas jalan. Ada yang duduk di bawah pohon hingga kantin tepi jalan.
Para driver online itu sudah bertahan sejak pagi tadi menunggu adanya keputusan dari pelaksanaan mediasi antara taki online dengan taksi konvensional di Polsek Nongsa. (TRIBUNBATAM.id/bereslumbantobing)
| Jawab Tantangan Pengangguran di Batam, Panbil Group Dorong Penyerapan Puluhan Ribu Tenaga Kerja |
|
|---|
| Tak Hanya Lomba Perahu, Sea Eagle Boat Race Jadi Ajang Bangkitkan Ekonomi Warga Belakang Padang |
|
|---|
| Satya JKN Awards 2025, BPJS Kesehatan Nobatkan 110 Perusahaan Paling Peduli Kesehatan Pekerja |
|
|---|
| Puluhan Kendaraan Angkutan Barang di Batam Kena Razia, Kebanyakan Sudah Mati KIR |
|
|---|
| Pelaku Lempar Kaca Mobil di Sungai Beduk Dibekuk Polisi, Mengaku Mabuk dan Iseng Waktu Beraksi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.