BINTAN TERKINI
Pak Kapolda Kepri, Tambang Pasir Ilegal di Bintan Masih Beroperasi
Tambang pasir ilegal di Bintan masih saja beroperasi. Perlukah Kapolda Kepri atau Presiden Jokowi sampai turun tangan mengatasinya?
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Aktivitas tambang pasir ilegal di Bintan kembali mengusik publik yang cemas akan kerusakan lingkungan yang mereka timbulkan.
Berulang kali aparat penegak hukum menindak tegas para pemain tambang pasir ilegal di Bintan ini, namun mereka seolah tak merasa kapok.
Aktivitas tambang pasir ilegal di Bintan tepatnya di Jalan Bangun Rejo, Gang Gabus, RT 03/RW 02, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur ini misalnya.
Suara mesin penyedot pasir terdengar keras daro kejauha.
Terpantau banyak lori keluar masuk ke lokasi tambang pasir ilegal di Bintan itu.
Baca juga: Polisi Datangi Tambang Pasir Ilegal di Bintan LAGI, Ini yang Mereka Dapatkan
"Kalau aktivitas itu mulai beraktivitas tidak tahu kapan, yang jelas saat saya mancing ada sejumlah lori yang mengangkut pasir," ucap salah satu warga Bintan Timur, Anto.
Menanggapi hal itu, saat di konfirmasi Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo menuturkan akan mengerahkan anggotanya turun ke lokasi.
"Saya sudah kerahkan anggota untuk turun ke lokasi," tutupnya.
Keberadaan tambang pasir ilegal di Bintan memang problematik.
Urusan kewenangan yang merupakan ranah Provinsi menjadi salah satu kendalanya.
Di lain sisi, banyak pihak yang menggantungkan urusan 'dapurnya' dari tambang pasir ilegal di Bintan ini.
Baca juga: PSI Kepri Jawab Kekhawatiran Ekspor Pasir Laut, Gerindra Singgung Nasib Nelayan
Polisi pun sudah beberapa kali menindak tegas para pemain tambang pasir ilegal di Bintan.
Anggota Polres Bintan bahkan sempat kena 'prank'.
Tepatnya pada awal Juni 2023.
Sesampainya di lokasi tambang pasir ilegal di Bintan, polisi tidak menemukan lagi adanya aktivitas.
Anggota Polres Bintan sebelumnya mendapat informasi jika tambang pasir ilegal di Bintan tepatnya di Kecamatan Gunung Kijang kembali beroperasi.
Setelah anggota bergerak ke lokasi, mereka tidak menemukan adanya aktivitas.
Namun, sejumlah pipa yang digunakan untuk menyedot pasir tampak berada di lokasi tambang pasir ilegal di Bintan.
Baca juga: Polemik Tambang Pasir Ilegal di Bintan, Satpol PP Singgung Soal Kewenangan
Tumpukan pasir juga terlihat di lokasi penambangan dengan dibuat skat dari seng, dan menggunakan kayu sebagai penopang.
"Saat ke lokasi, kita tidak menemukan aktivitas. Tapi kita menemukan bekas penambangan dan peralatan yang ditinggal oleh penambang seperti Pipa dan peralatan lain. Sedangkan mesin tidak ada kami temukan," terang Kasatreskrim Polres Bintan, AKP Marganda Pandapotan, Kamis (8/6/2023).
Tidak hanya Polres Bintan, Satpol PP Bintan mengklaim sudah berulang kali mengecek lokasi tambang pasir ilegal di Bintan begitu mendapat informasi jika lokasi itu kembali beraktivitas.
Kepala Seksi Pembinan, Pengawasan dan Penyuluhan Satpol PP Bintan, Ismail Harun mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi tambang pasir ilegal di Bintan.
Sebab menurutnya, personel Satpol PP Bintan tidak setiap jam berada di lapangan.
Terkait tambang pasir ilegal di Bintan, pihaknya juga sudah sering melakukan penertiban dengan tim gabungan.
Baca juga: POLISI Datangi Sejumlah Lokasi Diduga Tambang Pasir Ilegal di Bintan
"Minggu kemarin kita juga baru turun ke lokasi tambang pasir ilegal di daerah Gunung Kijang. Tapi saat turun ke lokasi, tidak ada beroperasi di lokasi," terangnya.
Ismail juga menjelaskan, bahwa terkait izin penambangan merupakan wewenang di Dinas Pertambangan Provinsi Kepri.
"Kalau di kami, jika ada keluhan dan laporan masyarakat, baru kita turun ke lokasi. Apalagi jika di tugaskan," ungkapnya.
Jadi, apa perlu Kapolda Kepri atau Presiden Jokowi turun tangan mengatasi tambang pasir ilegal di Bintan?(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Polisi Ringkus Pelaku Asusila Anak Berusia 13 Tahun di Kijang Bintan, Berawal dari Kenalan di Medsos |
![]() |
---|
Kemas Kepri Berlanjut Kali Ini Masuk SMAN 1 Toapaya, Ajak Siswa Jujur dan Tak Ikut One Piece |
![]() |
---|
Massa Demo di Polsek Bintan Soal Dugaan Penganiayaan, Polisi: Kami Tangani dengan Profesional |
![]() |
---|
Penggeledahan di Kantor UPP Tanjunguban, Berlangsung 7 Jam, Pegawai Syahbandar Pilih Duduk di Luar |
![]() |
---|
Dua Pria Asal Lingga Nekat Maling Warung dan Curanmor di Bintan, Alasannya Gegara Ekonomi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.