BATAM TERKINI

Kronologis Pembunuhan di Batam Korbannya Pacar Sesama Jenis

Polisi mengungkap kronologis pembunuhan di Batam dimana korbannya pacar sesama jenis, Rabu (20/9/2023).

TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang
PEMBUNUHAN DI BATAM - Tersangka pembunuhan kepada pacarnya yang sesama jenis di Batam, Petrus Halawa saat ungkap kasus di Polsek Batam Kota, Jumat (22/9/2023). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Polisi mengungkap kronologis pembunuhan di Batam hasil ungkap Polsek Batam Kota.

Kasus pembunuhan di Batam itu membuat geger setelah Petrus Halawa membunuh kekasihnya sesama jenis, Julpen (46).

Jenazah Julpen ditemukan di lahan kosong samping Gedung Pelayanan Publik Batam di Batam Centre.

Saat ekspos di Polsek Batam Kota, Petrus Halawa mengaku baru dua pekan kenal dengan kekasihnya.

Mereka pun sepakat jalan-jalan dan terakhir menginap di hotel.

Semenjak perkenalan tersebut Petrus sudah tiga kali mengajak korban untuk bertemu dan memuaskan hasrat mereka.

Namun kekasihnya menolak pertemuan tersebut alasan ada kegiatan.

Baca juga: VIRAL, Foto Mayat Disebut Korban Pembunuhan di Batam, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya

Jawaban tersebut membuat korban mulai juriga ada yang lain dihati kekasihnya selain dirinya. Sehingga mulai timbul rasa cemburu.

Rabu (20/9/2023), dirinya kembali mengajak julpen jumpa dan menjemputnya di tempat kerjanya.

Ajakan tersebut diiyakan oleh kekasihnya.

Saat pertemuan tersebut pelaku dan korban awalnya makan malam bersama di Legenda.

Setelah selesai makan malam kekasihnya mengajaknya ke hotel.

Namun ajakan tersebut ditolak oleh Petrus.

Petrus mengatakan dirinya ingin keliling-keling sambil menikmati angin malam.

Setelah sempat keliling-keling di sekitar alun-alun Engku Putri.

Petrus mengajak Kekasihnya untuk ke lahan kosong di sebelah gedung pelayanan Publik Batam Centre.

Baca juga: Tangkap Pelaku Pembunuhan di Batam, Kapolsek Lubukbaja Dihadiahi Kain Tenun NTT

Sesampainya di lahan kosong tersebut Petrus yang dibonceng kekasihnya tersebut meminta berhenti.

Saat berhenti, Petrus mengambil pisau yang sudah dibawanya dari rumah dan langsung menusuk perut kekasihnya.

Kekasihnya yang berteriak kesakitan tersebut membuat Petrus panik.

Sehingga dirinya kembali menusuk dada sebelah kiri korban.

Saat dada sebelah kirim korban ditusuk korban sudah tidak berdaya dan bersuara, namun masih bergerak.

Untuk memastikan korban sudah meninggal, Petrus kembali menggorok leher korban.

Saat korban sudah tidak berdaya, Petrus mengambil uang korban yang saat ini sebanyak Rp 75 ribu.

Petrus juga membawa sepeda motor korban.

Sementara barang yang lain ditinggalkan pelaku.

Baca juga: DIBURU Polisi, Tersangka Pembunuhan di Batam Pura-pura Live Facebook di Malaysia

Kapolsek Batam Kota Akp Betty, menjelaskan awal pengungkapan kasus tersebut saat pihak sekuriti perumahan memberikan informasi kepada pihak kepolisian.

Untuk memudahkan mepenangkapan terhadap pelaku, poljsi dibantu dengan barang bukti berupa handphone korban yang ada di lokasi yang tidak dibawa oleh pelaku.

"Dari hp korban kita dapat petunjuk, dan kurang dari 12 jam kita bisa amankan pelakunya,"kata Betty.

Dia juga menjelaskan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan acaman hukuman mati atau seumur hidup.(TribunBatam.id/Ian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved