NARKOBA DI KEPRI
Narkoba Asal Malaysia Kerap Masuk Batam dan Kepri, Berikut Sejumlah Kasusnya
Narkoba asal Malaysia yang masuk ke Batam dan sejumlah daerah di Kepri bahkan menjerat anak Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ungkap kasus narkoba asal Malaysia oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) menambah panjang penyelundupan barang haram itu melalui Provinsi Kepri.
Petugas BNNP Kepri bersama Bea Cukai Batam mengungkap narkotika dalam jumlah besar di perairan Pongkor, Kabupaten Karimun pada Sabtu (13/7) sekira pukul 23.00 WIB.
Dua kapal Bea Cukai Batam berikut anjing pelacak dikerahkan untuk mengungkap keberadaan narkoba dalam kapal jenis Landing Craft Tank (LCT) dengan nama Legend Aquarius.
Tak main-main, sebanyak 106 kilogram narkotika jenis sabu-sabu terbungkus kemasan teh China dalam kapal itu.
Kapal dilaporkan berasal dari Malaysia dengan tujuan akhir Australia.
Selain kapal dan sejumlah narkotika, petugas menangkap tiga warga berkewarganegaraan India dalam ungkap kasus ini.
Perairan Kepri khususnya Kota Batam acapkali digunakan sejumlah pihak untuk menyelundupkan narkoba.
Kota Batam dan sejumlah kabupaten serta kota lain di Provinsi Kepri secara geografis memang dekat dekat 'negeri jiran' ini.
Tak hanya urusan narkoba, Malaysia diketahui masih jadi magnet bagi sejumlah warga Indonesia mengadu nasib lewat cara tidak resmi alias ilegal.
Celah ini yang dimanfaatkan sejumlah pihak untuk memuluskan narkoba asal Malaysia masuk ke Kepri, khususnya Kota Batam.
Bahkan narkoba asal Malaysia di Karimun menjerat anak Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim.
Baca juga: Wali Kota Batam Rudi Serukan Perang Melawan Narkoba Demi Masa Depan Anak Bangsa
TribunBatam.id merangkum sejumlah kasus narkoba asal Malaysia.
Berikut daftar 5 kasus narkoba asal Malaysia di Kepri
Lansia Asal Batam Terancam Penjara Seumur Hidup
Fuad bin Hamdan (74) mencoba tegar meski sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus narkotika di Mapolres Bintan.
Pria lansia asal Batam itu masih bisa bicara lantang begitu Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo menanyakan soal aksinya menyeludupkan sabu-sabu dari Malaysia ke Kota Batam dan Kabupaten Bintan.
Akibat aksinya ini, ia terancam pidana seumur hidup.
Polda Kepri Buru 3 DPO Kasus Penyelundupan Narkoba Jenis Baru Asal Malaysia ke Batam |
![]() |
---|
Polda Kepri Bongkar Kasus Penyelundupan Narkoba Jenis Baru MDMB 4-en PINACA ke Batam |
![]() |
---|
Siasat Licik Dewi Astutik Otak Penyelundupan Sabu 2 Ton di Kepri, Sengaja Palsukan Identitas |
![]() |
---|
Ditresnarkoba Polda Kepri Ungkap 12 Kasus dengan 13 Tersangka Selama Dua Bulan |
![]() |
---|
Terungkap Gembong Sabu 2 Ton yang Ditangkap di Perairan Kepri, Tim Selidiki Keterlibatan WNI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.