CUT AND FILL DI BATAM VIRAL

Akhmad Rosano Jalani Pemeriksaan di Polresta Barelang Buntut Video Viral di Batam

Akhmad Rosano jalani pemeriksaan di Polresta Barelang selama kurang lebih dua jam, setelah melaporkan Yusril Koto ke SPKT, Kamis (10/4)

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
Ian Sitanggang
CUT AND FILL DI BATAM VIRAL - Akhmad Rosano usai membuat laporan di Polresta Barelang, Kamis (10/4/2025). Ia melaporkan aktivis lingkungan, Yusril Koto setelah menyebut namanya saat Kepala dan Wakil Kepala BP Batam sidak proyek cut and fill di Botania I, Rabu (9/4/2025). 

"Perusahaan ini nantinya akan menyuplai listrik ke semua wilayah di pulau -pulau yang ada di Rempang, Galang dan Sekitarnya," kata Rosano.

Yang paling membuat Rosano tersinggung, Yusril menyebut PT Karsa Adhitama Persada melakukan aktivitas tanpa memiliki legalitas.

"Ini sudah terlalu maju, tidak ada dasarnya Yusril mengatakan itu," kata Rosano.

Selain itu aksi yang dilakukan Yusril dengan membuat video yang tidak sesuai fakta dan menyebarluaskannya.

"Ini sangat mengganggu keamanan dan kenyamanan di Kota Batam. Yang paling dikhawatirkan informasi yang tidak benar tersebut bisa mengganggu investasi di Batam," kata Rosano.

Rosano juga meminta Kapolresta Barelang dan Polda Kepri agar bisa menjaga keamanan dan kenyamanan di tengah masyarakat.

Terkhusus keamanan dan kenyamanan bagi para investor.

"Kita harus menyadari bahwa Kota Batam ini bukan daerah penghasil, tetapi daerah industri. Oleh sebab itu kenyamanan dan keamanan investor harus menjadi fokus perhatian kepolisian," kata Rosano. (Tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved