POLEMIK BALOI KOLAM BATAM

6 Fakta Polemik Baloi Kolam Batam, Kesaksian Warga Hingga Penjelasan Polisi

Tribyun Batam merangkum 6 fakta polemik lahan di Baloi Kolam. Kesaksian warga, Ketua Aksi Forum Baloi Kolam Bersatu hingga penjelasan dari polisi.

TribunBatam.id/Beres Lumbantobing
BALOI KOLAM BATAM - Warga Baloi Kolam di Kota Batam, Provinsi Kepri berkumpul di tepi Jalan Yos Sudarso, Sabtu (21/4/2025). Tribun Batam merangkum 6 fakta terkait polemik lahan Baloi Kolam Batam ini. 

Semula proses pendataan berjalan lancar, lokasi yang didata tidak jauh dari jalan raya. Namun ketika pendataan terus dilakukan hingga ke tengah perkampungan, gejolak pun muncul. 

Warga dengan jumlah massa yang cukup banyak, menghadang pihak perusahaan. 

Tak hanya menghadang, amarah warga tak terbendung dengan jumlah yang kalah jauh dengan petugas. Pihak perusahaan diusir keluar dari perkampungan Baloi Kolam. 

Baca juga: Pendataan di Tengah Polemik, Warga Baloi Kolam Batam Usir Paksa Pihak Perusahaan

Suasana di lokasi sempat mencekam. Warga saling berteriak, meluapkan amarah, dan meminta agar pihak perusahaan tak mengambil risiko. 

"Berani-beraninya kalian masuk, mentang dikawal TNI Polisi. Jangan sesuka hati kalian menggusur kami, kami ini manusia," ujar seorang warga dengan nada lantang saat itu. 

Melihat massa yang semakin ramai, pihak perusahaan langsung bergegas keluar. Mereka mencari jalan pintas menuju jalan raya lewat jalan sepetak yang terjal. 

Meski pihak perusahaan telah keluar hingga ke jalan raya, aksi warga tak berhenti di situ. Warga terus mengusir hingga mereka memasuki mobil meninggalkan lokasi. 

Lalu lintas jalan raya dua arah sempat macet, tepat di depan SPBU Baloi. 

Baca juga: Kesaksian Berliana saat Sekelompok Orang Rusak Rumah Warga Baloi Kolam Hingga Viral di Medsos

"Jangan coba-coba kalian masuk lagi, warga yang turun hari ini belum seberapa. Karena masih banyak yang kerja. Kalau turun semua. Ada ribuan," ungkap warga Paung.

Polisi: Bukan Menggusur

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin melalui Kabag Ops Polresta Barelang, AKP Yudi Kurniadi, S.H buka suara terkait kehadiran polisi di Baloi Kolam, Kota Batam, Provinsi Kepri, Sabtu (19/4/2025).

Kehadiran anggota Polresta Barelang dan perwakilan TNI di Baloi Kolam sebelumnya sempat menyita perhatian warga dan pengendara bermotor yang melintasi Jalan Yos Sudarso.

Menurut Yudi, kehadiran tim gabungan di sana untuk mencegah terjadinya keributan serta memastikan situasi Kamtibmas terjaga di Baloi Kolam.

"Bukan penggusuran, polisi dan TNI hadir untuk memberikan pengamanan. Kalau penggusuran itu dilakukan tim terpadu," ujar Kabag Ops Polresta Barelang

Pihaknya mengerahkan kekuatan 100 personel untuk pengamanan di Baloi Kolam.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved