Polisi Jual Narkoba di Batam

Hakim Konfrontir Penyidik Dengan Terdakwa Eks Satres Narkoba, Terkuak Fakta Dalam Rekaman Video  

Persidangan dengan agenda konfrontir penyidik dengan semua terdakwa, menguak fakta mengejutkan. Apalagi saat rekaman barang bukti video milik penyidik

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Eko Setiawan
Beres
Sidang dengan agenda konfrontir penyidik dengan terdakwa di Pengadilan Negeri Batam, Jumat (9/5). 

Ia menegaskan saat kejadian, dirinya tengah berada di Medan untuk menjenguk orangtuanya yang sedang sakit. Ia baru menerima laporan setelah semua proses berlangsung.

“Saya hanya menerima laporan dari Iptu Sigit. Semua pengaturan ada di tangan dia,” kata Satria.

Tak hanya itu, Satria mengaku bahwa saat dirinya memohon kepada Wadir Narkoba Polda Kepri agar kasus tersebut tidak dinaikkan ke tahap pidana, ia diberitahu  sudah ada skenario yang tak bisa dibendung. 

“Semua ini terjadi karena skenario Sigit, bukan saya,” ujarnya terbata di depan hakim.

Pernyataan ini menjadi sorotan dalam sidang karena Satria secara terbuka menyalahkan anak buahnya. 

Hakim pun mempertanyakan mengapa Satria, sebagai atasan, bisa begitu mudah dikelabui oleh bawahan. 

"Sigit itu bawahan kamu, kenapa bisa dia yang atur?” bentak hakim.

Satria pun hanya bisa terdiam dan mengaku lalai dalam mengawasi pergerakan satuannya.

Majelis hakim menyatakan pengakuan tersebut justru memperlihatkan kelemahan dalam sistem pengawasan internal kepolisian dan kepemimpinan dalam satuan narkoba. (TribunBatam.id/bereslumbantobing)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved