Polisi Ungkap Hasil Autopsi Penyebab Lansia di Batam Tewas, Tim Sampai Bongkar Makam

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penyebab kematian Sutoyo, lansia di Batam yang kuburannya sempat dibongkar, Minggu (26/10) terungkap.

Tim forensik mendapati jenazah lansia di Batam itu terdapat luka lebam di bagian dada ulu hati serta tulang leher bergeser. 

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, S.I.K melalui Kanit Reskrim Polsek Batam Kota, Iptu Bobby Ramadhana membenarkan hal itu.

Kata dia, hasil autopsi baru diterima secara lisan. 

"Untuk hasil surat belum keluar, namun secara lisan dari dokter menyampaikan bahwa di jantung korban terdapat sedikit darah dan tulang leher patah," ungkap Kanit Reskrim, Rabu (29/10/2025). 

Mereka masih menunggu surat hasil autopsi.

Bobby menyampaikan, kasus ini masih terus diselidiki untuk mengungkap pelaku-pelaku yang terlibat.

Namun sampai hari ini, pihaknya telah menetapkan satu tersangka dalam kasus ini. 

Dalam kasus ini, polisi memeriksa 6 saksi, termasuk pemilik indekos. 

Adapun motif tersangka nekat menganiaya korban karena diduga melakukan pencurian barang di parkiran motor. 

"Korban mengambil berupa bingkisan pelastik warna hitam tergantung di parkira motor Kost Golden Land, pada saat mengambil barang tersebut korban terekam cctv," katanya.

Lantaran pelaku bekerja sebagai security di indekos Golden Land, pelaku kemudian menginterogasi korban sambil menunjukkan rekaman cctv di hp pelaku.

"Jadi saat ditanya oleh pelaku, korban ini menjawab tidak ada mencuri. Hal itu lantas memicu amarah pelaku yang kesal lalu menghajar perut korban hingga terpental dan terkulai," ucapnya. 

Terpisah, keluarga korban, Isak Ramli berharap ada keadilan dalam kematian sang ayah. Ia meminta agar semua pelaku yang terlibat dapat di proses sesuai aturan yang berlaku. 

"Kuburan ayah kami sudah dibongkar, kami ikhlas. Tapi kasus kematian ayah kami mohin dibuka sehingga kepergian almarhuma dapat tenang," ujar Isak. (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)