BERITA POPULER BATAM
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Kapal Ferry dari Batam Tersenggol Kapal Tanker
Daftar 7 Berita Populer Pulihan Tribun Batam Hari Ini, Kapal Ferry dari Batam Senggol Kapal Tanker di perairan Singapura
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kapal ferry dari Batam tujuan Singapura disenggol kapal tanker di perairan Singapura, Senin (10/11/2025).
Insiden itu dialami kapal ferry Horizon dari Batam dengan kapal Tanker LA Digue berbendera Marshall Island.
Akibat senggolan itu, ada bagian kapal yang mengalami kerusakan.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Khusus Batam, M Takwim Masuku mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
"Insiden Kecelakaan Kapal MV. Horizon 9 dengan Kapal LA Digue sedang dalam penyelidikan otoritas Singapura. Tidak ada korban jiwa," ujarnya, Senin (10/11) malam.
Di Batam, Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) menolak seluruh eksepsi atau keberatan yang diajukan terdakwa Roslina lewat penasehat hukumnya, dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan terhadap Asisten Rumah Tangga (ART) di Batam bernama Intan (22), Senin (10/11/2025).
Sidang dengan agenda pembacaan putusan sela ini dipimpin oleh hakim ketua Andi Bayu, didampingi dua hakim anggota, Dauglas Napitupulu dan Dina Puspasari, di Ruang Sidang Prof Soebekti Pengadilan Negeri (PN) Batam.
Hakim memutuskan untuk menolak keberatan terdakwa Roslina ataupun penasehat hukumnya.
Dua informasi itu adalah di antara berita populer pilihan Tribun Batam hari ini, berikut informasinya :
Sejumlah Kursi Kepala Dinas di Pemko Batam Kosong dan Dijabat Plt Jelang Akhir Tahun 2025
Ringkasan Berita:
- Sejumlah jabatan kepala dinas di Pemko Batam kosong menjelang akhir tahun 2025 dan dijabat Plt selanjutnya
- Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebut pengisian jabatan baru akan dilakukan awal tahun
- Pelantikan di akhir tahun dapat berdampak pada perubahan SK PPK dan PPTK serta mempengaruhi audit keuangan
- Amsakar juga soroti regulasi kepegawaian yang dinilai terlalu kaku
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Menjelang akhir tahun 2025, sejumlah posisi strategis di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam mengalami kekosongan pejabat.
Beberapa kepala dinas memasuki masa pensiun, ada yang mengundurkan diri, sementara sebagian lainnya segera purna tugas.
Beberapa posisi yang kosong di antaranya Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, serta Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, yang dalam waktu dekat juga akan ditinggalkan pejabatnya karena pensiun.
Wali Kota Batam Amsakar Achmad membenarkan, saat ini beberapa jabatan hanya diisi oleh Pelaksana Tugas (PLT). Menurutnya, kondisi ini merupakan bagian dari dinamika birokrasi menjelang tutup tahun anggaran.
“Awal tahun semua posisi sudah terisi. Tapi sekarang tidak apa-apa Plt dulu, karena anggaran tinggal dua bulan lagi,” kata Amsakar, Senin (10/11/2025).
Amsakar menjelaskan, rotasi dan promosi jabatan tidak bisa dilakukan sembarangan, terutama di penghujung tahun.
Kebakaran di Anambas, Api Hanguskan Ruangan Kasubbag Keuangan Kantor Dinsos PPPA
Ringkasan Berita:
- Kebakaran di Anambas terjadi di kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos - PPPA) di kawasan Pasir Peti, Desa Pesisir Timur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (10/11/2025) pagi.
- Api melahap ruang kerja Kasubbag Keuangan.
- Terjadi sebelum jam kerja masuk pegawai.
- Petugas Damkar pastikan tak ada korban jiwa.
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Tembok salah satu ruangan di Kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos - PPPA), Kabupaten Kepuluan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menghitam.
Kantor organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Anambas ini dilaporkan terbakar pada Senin (10/11/2025) sekira pukul 06.37 WIB.
Lokasi kantor berada di kawasan Pasir Peti, Desa Pesisir Timur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.
Kebakaran di Anambas terjadi sebelum jam masuk kerja pegawai.
Hakim Tolak Eksepsi Roslina, Sidang Kasus Majikan Aniaya ART di Batam Lanjut ke Pembuktian
Ringkasan Berita:
- Hakim tolak eksepsi Roslina, terdakwa kasus penganiayaan di Batam atau kasus KDRT terhadap ART di Batam
- Sidang lanjut ke pembuktian yang akan digelar Kamis (13/11) di PN Batam
- Penasehat hukum Roslina hormati putusan hakim
- Penasehat hukum siapkan saksi meringankan untuk kliennya
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Batam menolak seluruh eksepsi atau keberatan yang diajukan terdakwa Roslina lewat penasehat hukumnya, dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan terhadap Asisten Rumah Tangga (ART) di Batam bernama Intan (22), Senin (10/11/2025).
Sidang dengan agenda pembacaan putusan sela ini dipimpin oleh hakim ketua Andi Bayu, didampingi dua hakim anggota, Dauglas Napitupulu dan Dina Puspasari, di Ruang Sidang Prof Soebekti Pengadilan Negeri (PN) Batam.
Hakim memutuskan untuk menolak keberatan terdakwa Roslina ataupun penasehat hukumnya.
Eksepsi terdakwa tidak dapat diterima dan memutuskan untuk melanjutkan perkara ke tahap pembuktian pada sidang 13 November mendatang.
Baca juga: Roslina Disorot di Sidang PN Batam, Bantah KDRT Namun Akui Pernah Menjambak ART Intan
Dicecar Soal Pengobatan Luka Lebam Intan, Roslina Malah Tanya Dokter Hewan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sidang lanjutan kasus dugaan kekerasan terhadap asisten rumah tangga (ART) kembali digelar di Pengadilan Negeri Batam, Senin (10/11/2025).
Roslina hadir sebagai saksi dalam perkara dugaan kekerasan yang dilakukan majikan, Merliati, terhadap korban bernama Intan.
Ia juga diketahui berstatus sebagai terdakwa dalam berkas perkara terpisah yang masih berkaitan dengan kasus yang sama.
Dalam persidangan, kesaksian Roslina sempat mengejutkan majelis hakim dan pengunjung sidang.
Dalam kesaksiannya ia tidak segera memberikan pertolongan medis kepada Intan, meski korban dlam kondisi lebam di beberapa bagian tubuhnya.
Kronologi Kapal Fery Ditabrak Tanker di Perairan Singapura, Ratusan Penumpang Panik
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Terjadi insiden Kecelakaan lalu lintas di jalur perairan Singapura, Senin (10/11) petang.
Kecelakaan melibatkan dua kapal, kapal fery Horizon dengan kapal Tanker LA Digue berbendera Marshall Island.
Kapal Ferry dengan lumbung MV. Horizon 9 saat itu melintasi perairan Singapura, kapal ini rute Harbour Bay Batam ke Singapura.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Khusus Batam, M Takwim Masuku mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
"Insiden Kecelakaan Kapal MV. Horizon 9 dengan Kapal LA Digue sedang dalam penyelidikan otoritas Singapura. Tidak ada korban jiwa," ujarnya, Senin (10/11) malam.
Ajukan Justice Collaborator, Merliati Tunggu Persetujuan Hakim dalam Kasus Kekerasan ART di Batam
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kasus dugaan kekerasan terhadap asisten rumah tangga (ART) di Batam terus bergulir.
Usai sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Batam, penasihat hukum terdakwa Merliati mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan agar kliennya menjadi justice collaborator dalam kasus tersebut.
Merliati, salah satu terdakwa dalam kasus tersebut, resmi mengajukan permohonan sebagai justice collaborator dalam perkara yang juga menyeret nama Roslina, majikannya.
Penasihat hukum Merliati, Arpandi Karjono, mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu tanggapan dari majelis hakim terkait permohonan itu.
"Terkait dengan justice collaborator, kita menunggu jawaban dari majelis hakim. Mudah-mudahan disetujui," ujar Arpandi usai persidangan, pada Senin (10/11/2025)
Polisi Periksa Lima Saksi Tewasnya Pekerja Subkontraktor Diduga Jatuh Dari Ketinggian di Batam
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Polisi masih menyelidiki penyebab tewasnya seorang pekerja subkontraktor salah satu PT galangan kapal di kawasan industri Tanjung Uncang, Batuaji, Kota Batam.
Korban diketahui bernama Rudiansyah (35), pekerja subkontraktor PT Putra Mandiri Rekayasa (PRM) yang mengalami kecelakaan kerja di area Workshop 5 PT Batamec Shipyard pada Minggu (9/11/2025)pagi.
Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu Andy Pakpahan, mengatakan hingga kini pihaknya telah memeriksa lima orang saksi untuk mengungkap penyebab kecelakaan tersebut.
"Untuk saksi yang dimintai keterangan ada lima orang. Saat ini masih dalam proses lidik," ujar Andy saat dikonfirmasi, Senin (10/11/2025) petang.
Dari hasil keterangan sementara, korban diduga terjatuh dari ketinggian lebih kurang 12 meter saat melakukan pekerjaan di atap workshop.
[ tribunbatam.id ]
Daftar Berita Populer
Berita Populer Pilihan Hari Ini
Berita Populer Tribun Batam Hari Ini
berita populer hari ini
Berita Populer Batam
| 7 Berita Populer Hari Ini, Identitas Masih Misterius, Mayat Mengapung di Laut Lingga Dimakamkan |
|
|---|
| Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Pria Asal Aceh Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kosnya di Batam |
|
|---|
| Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Sidang Kasus Penganiayaan ART, Hakim Diminta Tolak Eksepsi Roslina |
|
|---|
| Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Viral Buaya Naik ke Darat di Waduk Duriangkang |
|
|---|
| Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Polresta Barelang Lakukan Kanalisasi Jalan, Motor di Lajur Kiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/Insiden-senggolan-kapal-ferry-dari-batam-dengan-kapal-tanker.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.