KESEHATAN

7 Jenis Makanan untuk Bantu Redakan Kecemasan hingga Depresi

Gangguan kecemasan dan depresi seringkali mengacaukan suasana hati penderitanya. Berikut tujuh makanan yang dapat membantu meredakan kecemasan dan

Freepik
Ilustrasi - Makanan untuk meredakan kecemasan dan depresi 

TRIBUNBATAM.id - Gangguan kecemasan dan depresi seringkali mengacaukan suasana hati penderitanya. 

Merujuk data dari Kemenkes, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional, dan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi. 

Dalam banyak kasus, pengobatan dilakukan sebagai jalan utama. 

Namun, sebenarnya ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan untuk membantu mengurangi gejala kecemasan, mulai dari berolahraga hingga teknik pernapasan. 

Selain itu, ada banyak makanan yang dapat dikonsumsi untuk membantu mendukung fungsi otak dan menurunkan keparahan gejala cemas dan depresi. 

Berikut tujuh makanan yang dapat membantu meredakan kecemasan dan depresi dilansir dari Healthline. 

1. Salmon

Baca juga: Lebih Sehat, Inilah 6 Camilan Pengganti Makanan Manis yang Patut Kamu Coba

Baca juga: KETAHUI 4 Bahaya Nitrogen Cair pada Makanan, Jangan Sampai Keracunan

Salmon mungkin bermanfaat untuk mengurangi kecemasan, karena mengandung nutrisi yang meningkatkan kesehatan otak, termasuk vitamin D dan asam lemak omega-3 asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA)

Nutrisi ini dapat membantu mengatur neurotransmiter dopamin dan serotonin, yang memiliki sifat menenangkan.

Secara khusus, diet kaya EPA dan DHA dikaitkan dengan tingkat kecemasan yang lebih rendah.

Asam lemak ini diyakini dapat mengurangi peradangan dan mencegah disfungsi sel otak yang umum terjadi pada penderita depresi. 

Ini juga dapat mendukung kemampuan otak Anda untuk beradaptasi dengan perubahan, memungkinkan Anda menangani penyebab stres yang memicu gejala kecemasan dengan lebih baik.

2. Kunyit

Kunyit adalah bumbu dapur yang mengandung kurkumin — senyawa yang dipelajari perannya dalam meningkatkan kesehatan otak dan mencegah gangguan kecemasan. 

Dikenal karena sifat antioksidan dan anti-inflamasinya yang tinggi, kurkumin dapat membantu mencegah kerusakan sel-sel otak yang berhubungan dengan peradangan kronis dan stres oksidatif. 

3. Dark Chocolate

Dark chocolate atau cokelat hitam mengandung flavonoid, seperti epicatechin dan catechin, yang merupakan senyawa tanaman yang berfungsi sebagai antioksidan. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa flavonoid yang ditemukan dalam dark chocolate dapat bermanfaat bagi fungsi otak dan memiliki efek pelindung saraf.

Secara khusus, flavonoid dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan meningkatkan jalur pensinyalan sel. 

Efek ini memungkinkan Anda menyesuaikan diri dengan lebih baik terhadap situasi stres yang dapat menyebabkan kecemasan dan gangguan suasana hati lainnya. 

Beberapa peneliti juga berpendapat bahwa peran cokelat hitam dalam kesehatan otak mungkin hanya karena rasanya yang dapat membuat nyaman bagi mereka yang mengalami gangguan mood. 

4. Yoghurt

Probiotik, atau bakteri sehat yang ditemukan dalam beberapa jenis yogurt dapat meningkatkan beberapa aspek kesehatan, termasuk kesehatan mental.

Secara khusus, penelitian menunjukkan bakteri usus yang sehat dapat dikaitkan dengan kesehatan mental yang lebih baik. 

Selanjutnya, makanan probiotik seperti yogurt dapat meningkatkan kesehatan mental dan fungsi otak dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan produksi neurotransmiter penambah suasana hati, seperti serotonin. 

Baca juga: Terlalu Kurus Bikin tak Pede, Intip Tips Menambah Berat Badan dengan 3 Makanan Ini

Baca juga: 5 Manfaat Tak Terduga Ubi Jalar Menurut Ahli Gizi, Populer Dikonsumsi Pelaku Diet

5. Almond

Almond adalah sumber nutrisi yang bagus untuk meningkatkan fungsi otak, termasuk vitamin E dan lemak sehat. 

Faktanya, beberapa penelitian pada hewan telah menemukan bahwa almond dapat mengurangi stres oksidatif dan peradangan, yang dapat menyebabkan kecemasan. 

6. Blueberry

Blueberry kaya akan vitamin C dan antioksidan lainnya, seperti flavonoid, yang telah dipelajari kemampuannya untuk meningkatkan kesehatan otak dan meredakan kecemasan.

Satu studi selama 4 minggu menemukan bahwa suplemen harian dengan kandungan blueberry liar dikaitkan dengan lebih sedikit gejala depresi yang dilaporkan pada 64 remaja.

Beberapa penelitian pada hewan juga menunjukkan, bahwa senyawa tertentu yang ditemukan dalam blueberry dapat mengurangi stres oksidatif dan meredakan gejala depresi dan kecemasan.

7. Telur

Telur adalah sumber triptofan yang sangat baik, suatu neurotransmitter yang mungkin bermanfaat untuk gejala kecemasan.

Telur juga mengandung vitamin D, dengan sekitar 6 persen dari Nilai Harian (DV) yang direkomendasikan dalam satu telur berukuran besar.

Beberapa penelitian menemukan bahwa kadar vitamin D yang rendah dapat dikaitkan dengan peningkatan gejala depresi dan kecemasan. 

(*/TRIBUNBATAM.id)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved