KETAHUAN Puluhan Tas Mewah Merek Luar Negeri Ada di Rumah Rafael Alun Trisambodo

Nama Rafael mencuat setelah putranya yang bernama Mario Dandy menghajar habis-habisan David, putra dari seorang petinggi GP Ansor sampai sekarat

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (1/3/2023). 

Setelah diamankan, puluhan tas dan uang itu akan disita dan dianalisis untuk menjadi barang bukti perkara yang menjerat Rafael Alun.

"Sebagai barang bukti perkara sangkaan penerimaan gratifikasi dimaksud," tutur Ali.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, gratifikasi yang diterima Rafael diduga mencapai puluhan miliar rupiah.

Jumlah itu mengacu pada isi safe deposit box (SDB) Rafael yang diblokir Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Baca juga: Kemenkeu Bakal Ungkap 69 Pegawai Punya Harta Tak Wajar dan Lanjutan Kasus Rafael

Baca juga: Lelah Usai Diperiksa KPK terkait Harta, Rafael Alun Trisambodo Minta Dikasihani

Saat ini, safe deposit box berisi Rp 37 miliar itu telah disita KPK.

"Jumlahnya itu yang ada di SDB yang kita hitung, tapi nanti dikonversi pasnya, kisarannya puluhanlah. Nanti itu sendiri ya pada waktunya," ujar Asep, Kamis (30/3/2023).

Selain itu, Asep menyebutkan, pihaknya juga telah menggeledah kediaman Rafael dan mengamankan sejumlah barang mewah.

.

.

.

(TRIBUNBATAM.id)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved