TRIBUN BATAM PODCAST

Tips Tubuh Sehat dan Bugar saat Puasa Ramadan ala Dokter Windrati Wiwara Sukmadi

Tribun Batam Podcast edisi Sabtu (16/3) menghadirkan Dokter Windrati Wiwara Sukmadi, bahas tips tubuh sehat dan bugar saat puasa Ramadan

Editor: Dewi Haryati

Tujuannya supaya makanan yang kita konsumsi itu tidak langsung masuk ke tubuh, karena kan sebelumnya kita tidur dulu. Jadi begitu langsung masuk, tubuh kaget.

Kemudian mengatur juga pola makan saat berbuka puasa. Usahakan saat berbuka, pertama minum dulu air, lalu makanlah yang sedikit manis, baru kemudian masuk ke makanan yang agak berat, jadi dibuat bertahap.

Sekali lagi, baik saat berbuka maupun sahur, sama, tetap dianjurkan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat.

TB : Jadi perlu dibuat bertahap ya dok?

W : Ya betul, supaya pada saat kita makan itu kita betul-betul menikmati. Mengunyah makanan juga lebih pas, tidak langsung dihajar semua dengan cepat, karena nanti perut rasanya penuh begitu.

Kita memang harus beradaptasi selama bulan Ramadhan ini. Kita yang biasanya tidak bangun di waktu 1/3 malam, tiba-tiba di bulan Ramadhan kita harus mengalami pola tidur, bangun di pagi hari, belum lagi nanti harus aktivitas saat siang hingga sore. Dengan kondisi seperti itu, perlu dilakukan bertahap, tidak terburu-buru

TB : Dokter sempat menyinggung buah, bisa dijelaskan lebih lanjut soal buah tersebut?

W : Soal buah, bisa yang paling mudah ditemui di sekitar kita. Misalnya jeruk. Kalau sekarang saya lihat ada musim mangga, boleh juga semangka, banyak tuh di sekitar. Buahan lain pisang, kita lihat banyak itu di sekeliling.

Ya intinya, semua buah bagus, tidak ada yang dilarang untuk disantap, cuma kalau bisa dipilihlah mana yang kira-kira cocok buat tubuh kita. Karena bagaimanapun, setiap orang beda-beda ya kebutuhannya terhadap buah. Carilah buahan yang umum saja, yang kalau dikonsumsi tidak menimbulkan efek seperti sakit perut.

Ada beberapa buahan yang pada orang tertentu bisa menimbulkan hal lain, seperti durian, nangka, karena mengandung gas, sehingga bisa menimbulkan efek tidak menyenangkan bagi perut.

Apalagi kita berbuka puasa kan, begitu makan buahan tersebut kaget perutnya.

TB: Dok, saat puasa ada perubahan pola tidur, ada tips sehat terutama buat orang yang sering begadang?

W : Nah ini yang perlu saya sampaikan, terkait pola tidur ini. Saat bulan puasa, pola tidur kita jelas berubah. Maka kami sangat menyarankan untuk tidur tidak terlalu malam, karena kita nanti akan bangun pada sepertiga malam, akan bangun di pagi hari, sehingga itu akan menyebabkan kurangnya istrahat, menyebabkan lemas, pada saat sahur kita jadi kurang berselera makannya.

Baca juga: 5 Tips Puasa Ibu Hamil saat Ramadhan agar Bumil dan Calon Bayi Tetap Sehat

Jadi saya menekankan untuk tidur tidak boleh terlalu malam. Setelah melaksanakan ibadah tarawih, tadarus ya, tidurlah kira-kira jam 10 malam, mungkin cukup itu. (Tribubatam.id/Aminuddin)

Baca juga berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved