Feature
Mengenal Sofalinem, Hasil Olahan Sampah Plastik dari SMPN 56 Batam Jadi Sofa Ecobrick
SMPN 56 Batam memanfaatkan sampah plastik menjadi produk ekonomis berupa sofa bernama sofalinem
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
"Untuk 1 set, mulai dari pengumpulan sampah hingga jadi sofa siap pakai membutuhkan waktu 1 minggu, kalau semuanya bergerak bersama," kata Hari.
Saat ini, Sofelinem baru diperkenalkan untuk ajang kreativitas siswa dan guru, sebagian juga diberikan cuma-cuma sebagai cenderamata unik sekolah.
Baca juga: Free The Sea di Batam Sulap Sampah Botol Plastik Jadi Bahan Baku Mesin Kopi
Namun, jika minat masyarakat terus meningkat, SMPN 56 Batam berencana merangkul komunitas lokal untuk memproduksi secara massal.
Inisiatif ini membuktikan bahwa pendidikan berbasis aksi nyata mampu menghasilkan dampak positif bagi lingkungan, ekonomi, dan masyarakat sekitar.
Ecobrick berwujud sofa ini tidak hanya sekadar produk, tetapi simbol perubahan dari limbah menjadi berkah. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Di Tengah Tren Kekinian, Griya Jamu Batam Rintisan Ayna Bertahan dengan Ramuan Tradisional |
![]() |
---|
Kampung Tua Bakau Serip, Nasib Si Sabuk Hijau di Ujung Nongsa yang Sunyi |
![]() |
---|
Cerita Petugas Damkar Bintan, Disambut Warga Bak Pahlawan Setelah Respons Cepat Kebakaran |
![]() |
---|
Sekolah di Anambas Raup Cuan dari Pisang Usai Sulap Lahan Kosong Jadi Kebun Produktif |
![]() |
---|
Sosok Idrus M Tahar, Sastrawan yang Kini Diabadikan Jadi Nama Perpustakaan Natuna |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.