PEMBUNUHAN PEGAWAI IMIGRASI TAREMPA

Keluarga Harsyad Berduka, Mantan Wakil Bupati Anambas Kenang Sosok Pegawai Imigrasi Tarempa

Keluarga Harsyad, pegawai Imigrasi Tarempa yang ditemukan meninggal dunia dalam semak di jalan Anambas berduka, termasuk mantan Wabup Wan Zuhendra.

|
TribunBatam.id/Noven Simanjuntak
RUMAH DUKA - Suasana di rumah duka Harsyad, pegawai Imigrasi Tarempa yang ditemukan meninggal dunia di semak-semak Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Jumat (17/10/2025). 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Keluarga Harsyad (53), pegawai Kantor Imigrasi Tarempa yang ditemukan meninggal dalam semak di tepi akses jalan MH Thamrin, Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepri tampak masih terpukul.

Suasana di ruang RSUD Tarempa berubah haru dengan isak tangis keluarga saat jasad Harsyad di dalam kantong mayat hendak dibawa ke ruang visum.

Jeritan tangis keluarga memekik keras saat melihat jasad Harsyad terbujur kaku seketika dikeluarkan dari kantong mayat.

Sejumlah kerabat lainnya pun mencoba menenangkan kondisi keluarga yang syok dan dipandu keluar ruangan pemeriksaan.

Mengantisipasi hal-hal yang dikhawatirkan, adik-beradik Harsyad dibawa pulang ke rumah untuk menenangkan hati dan pikiran sembari menanti hasil pemeriksaan.

Di rumah duka, dua tenda putih telah terpasang di halaman.

Sejumlah kerabat maupun warga berdatangan untuk melayat.

Di tengah bunyi sirine ambulans, jasad Harsyad yang telah divisum dibawa ke rumah duka untuk dilakukan tindakan acara pemakaman.

Meski tak lagi terdengar suara tangis, namun suasana duka yang mendalam terlihat jelas dari raut wajah para keluarga dan kerabat.

Kerabat korban, yang juga mantan Wakil Bupati (Wabup) Anambas, Wan Zuhendra turut terlihat berada di RSUD Tarempa sampai ke rumah duka.

Didampingi istrinya, Wan Zuhendra ikut berkumpul bersama keluarga besar mengurus jasad Harsyad yang baru tiba di rumah duka.

Wan mengaku, kepergian Harsyad meninggalkan luka mendalam dan rasa kehilangan yang berat bagi keluarga dan kerabat.

Sampai saat ini, katanya, pihak keluarga masih terkejut dan tak menyangka dengan kematian yang dialami Harsyad.

"Ya Almarhum masih sudara dengan saya. Dia (Harsyad) paman saya. Kami semua terkejut dengan kejadian ini. Tak menyangka kepergiannya seperti ini," ujar Wan saat dikonfirmasi TribunBatam.id di rumah duka, Jumat (17/10/2025).

Ia menjelaskan, Harsyad merupakan anak bungsu di keluarganya dan masih berstatus lajang.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved