CORONA KEPRI
Jurnalis Karimun Bareng Binda Kepri Bantu Pemda Tuntaskan Capaian Vaksinasi Covid-19
Binda Kepri dan jurnalis Karimun membantu pemerintah daerah dalam menuntaskan capaian vaksinasi corona.
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Jurnalis Karimun membantu pemerintah daerah dalam menuntaskan capaian vaksinasi corona.
Bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA), mereka membuat posko vaksinasi dosis pertama dan kedua di UPT Puskesmas Balai Karimun.
Ini merupakan supaya untuk meningkatkan herd immunity optimal bagi masyarakat Kabupaten Karimun selama pandemi covid-19.
BINDA Kepri sebelumnya cukup gencar dengan terus memperluas cakupan wilayah percepatan vaksinasinya di Kepulauan Riau.
Tenaga vaksinator UPT Pukesmas Tanjungbalai, Dr Yeli mengatakan, vaksinasi yang disediakan untuk dosis pertama dan kedua dengan jenis Sinovac dan Astrazeneca.
"Vaksin hari ini untuk dosis pertama dan kedua, vaksin jenis Sinovac diberikan untuk usia 12 sampai 17 tahun, ibu hamil dan lansia. Sementara sisanya vaksin jenis AstraZeneca," ucap Dr Yeli, Rabu (15/12/2021).
Baca juga: ATURAN Khusus saat Libur Natal dan Tahun Baru: Perjalanan Luar Kota Wajib Antigen dan Vaksin Lengkap
Baca juga: Ribuan Warga Batam Belum Dapat Vaksin Corona, Dinkes Klaim Capaian Hampir 100 Persen
Antusias Masyarakat yang melakukan vaksin melalui posko yang dibuka sejak pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB itu melebihi target.
"Jumlah warga yang divaksin hari ini sebanyak 74 orang dan melebihi target, tentunya ini membuktikan masyarakat antusiasnya masih tinggi untuk divaksin," tambahnya.
Sementara, Koordinator Vaksinasi Jurnalis Karimun, Khairul Siregar, menjelaskan bahwa pihaknya ingin terus mendorong capaian vaksinasi di Karimun.
Meskipun, capaian vaksin di Karimun sudah tergolong cukup tinggi di semua kategori usia.
"Kami akan dorong terus capaian vaksinasi di Karimun, untuk kegiatan kali ini kita siapkan 300 dosis hingga tiga hari ke depan. Dimana, usai di Puskesmas kita akan lanjutkan secara door to door dan di sekolah," ucap Khairul.
Terakhir, Khairul mengucapkan terima kasih kepada BINDA Kepri atas dukungan untuk diadakannya posko vaksinasi tersebut.
"Terima kasih kepada BINDA Kepri yang menggandeng Jurnalis Karimun dalam operasi kemanusiaan ini," pungkasnya.
MULAI Sasar Anak 6-11 Tahun
Vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6 hingga 11 tahun diluncurkan secara serentak di sejumlah kota di 11 provinsi.
Di Provinsi Kepri, vaksinasi untuk anak dimulai di Kota Batam dan hingga Januari 2022 nanti, puluhan ribu anak usia SD ini ditargetkan akan mendapat vaksin.
Baca juga: Kapan Vaksin Corona Anak Bawah 12 Tahun? Berikut Penjelasan Kadinkes Bintan
Baca juga: Dinkes Tanjung Pinang Mulai Data Anak di Bawah 12 Tahun Dapat Vaksin Corona
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kepri langsung bergerak cepat menggelar vaksinasi di Sekolah Dasar Yos Sudarso, Kompleks Citra Batam, Kelurahan Teluk Tering, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam, kemarin.
Kabinda Kepri, Brigjen Pol. RC Gumay melalui Kabagops Binda Kepri, Kolonel Chb. Komara Manurung mengatakan, vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun ini menggunakan vaksin jenis Sinovac.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Gubernur Kepri, Kadinkes Kepri dan jajaran FKPD kabupaten/kota untuk segera melakukan vaksin di semua wilayah Provinsi Kepri kepada anak-anak usia 6-11 tahun,” kata Komara.
Komara mengatakan, percepatan vaksinasi di Kepri sangat penting mengingat Kepri merupakan daerah perbatasan dengan Singapura dan Malaysia.
“Kepri menjadi daerah perlintasan PMI ilegal dari luar negeri sehingga rawan terhadap potensi penyebaran varian baru Covid-19. Karena itu, kita ikut mendukung percepatan vaksinasi untuk masyarakat Kepri, termasuk anak-anak,” katanya.
Kepala Sekolah SD Yos Sudarso Batam, Didiek Dwi Atmadi, mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi di sekolahnya.
“Pemerintah sangat peduli dengan anak kita yang belum terjamah vaksinasi, padahal mereka juga banyak aktivitas di luar. Apalagi sekarang kan kita sudah memulai pembelajaran tatap muka,” katanya.
Baca juga: Pemko Tanjung Pinang Kejar Target, Ribuan Pelajar Belum Suntik Vaksin Corona Dosis 2
Baca juga: Bupati Karimun Cek Belajar Tatap Muka, Minta Orang Tua Pahami Pentingnya Vaksin Corona
Untuk diketahui, salah satu kriteria vaksinasi anak ini adalah daerah yang cakupan vaksinasi dosis pertama di atas 70 persen dan dan cakupan vaksinasi lansia di atas 60 persen.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, vaksinasi untuk anak ini sudah dimulai, Selasa (14/12/2021).
"Hari ini sudah kita mulai vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun. Untuk para orangtua, bisa segera mengantar anak-anaknya untuk vaksin," imbau Rudi, kemarin.
Ia mengimbau para orangtua tidak khawatir anaknya divaksin.
Sebab, vaksin yang digunakan adalah jenis Sinovac yang dosisnya kecil dan tidak terlalu menimbulkan ewfek samping atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
"Tidak perlu khawatir, vaksin Sinovac itu, habis suntik boleh jalan. Beda dengan Moderna yang bisa bikin demam dua hari. Tentunya ini sudah melalui kajian dari pemerintah," tambah Rudi.
Baca juga: Sekda Tanjungpinang Tanggapi Wacana Wajib Surat Vaksin Corona untuk Urus Dokumen
Baca juga: Warga Kepri Antusias Ikut Vaksin Corona, Seruan Ansar - Marlin Diklaim Ampuh
Rudi juga siap melaksanakan rencana pemerintah untuk suntikan vaksin dosis ketiga atau booster jika sudah turun aturan resmi dari Kementerian Kesehatan RI.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) M Bisri mengatakan, sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kepri sebanyak 256 ribu orang.
Vaksinasi menggunakan Sinovac dengan dosis 0,5ml dengan interval 24-28 hari.
Pelaksanaan vaksinasi nanti akan dilaksanakan di sekolah-sekolah agar lebih efektif.
"Sekarang kan anak-anak kita sudah masuk sekolah. Jadi pemberian vaksinnya nanti kemungkinan kita pusatkan di sekolah-sekolah,” katanya.(TribunBatam.id/Yeni Hartati)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Corona Kepri
