BERITA POPULER BATAM

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Pria di Bintan Sempat Shareloc Sebelum Ditemukan Meninggal

Daftar 7 Berita Populer Tribun Batam Hari Ini Selasa 28 Oktober 2025, Pria di Bintan Sempat Shareloc Sebelum Ditemukan Meninggal

Editor: Mairi Nandarson
Dok.Polsek Gunung Kijang untuk Tribun Batam
TEWAS TAK WAJAR - Anggota Polsek Gunung Kijang, Polres Bintan, sedang melakukan evaluasi terhadap korban Yjp (28) yang ditemukan gantung diri RT 003, RW 001, Kawal, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) Senin (27/10/2025). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Dua kejadian menghebohkan terjadi di Bintan, dua pria yang sudah bekeluarga ditemukan sudah tak bernyawa.

Yang pertama seorang pria berinisal M berusia 58 tahun di Bintan, Kepri, ditemukan meninggal dunia di area perkebunan di Kampung Tunas Baru RT 003/RW 003, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/10/2025), sekira pukul 21.45 WIB.   

Sementara di Kawal, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) seorang pria tewas ditemukan tewas tak wajar di pohon Jambu, Senin (27/10/2025).

Korban berinisial Yjp (28), warga Kota Tanjungpinang, Kepri itu sempat shareloc ( berbagi lokasi) dan minta sang istri datang ke lokasi itu sebelum ditemukan meninggal dunia. 

Dua informasi itu adalah di antara berita populer pilihan Tribun Batam hari ini, berikut informasinya ;

Istri di Bintan Curiga Suaminya Tak Pulang dari Kebun hingga Malam, Ternyata sudah Tak Bernyawa

EVAKUASI JENAZAH - Polisi melakukan evakuasi jenazah Mapiasek (58), pria paruh baya di Bintan yang ditemukan tewas di area perkebunan di Kampung Tunas Baru RT 003/RW 003, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Minggu (26/10/2025) malam.
EVAKUASI JENAZAH - Polisi melakukan evakuasi jenazah Mapiasek (58), pria paruh baya di Bintan yang ditemukan tewas di area perkebunan di Kampung Tunas Baru RT 003/RW 003, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Minggu (26/10/2025) malam.(Dok.Warga Bintan untuk Tribun Batam)

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Seorang pria paruh baya di Bintan, Kepri, bernama Mapiasek (58), ditemukan tak bernyawa di area perkebunan di Kampung Tunas Baru RT 003/RW 003, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/10/2025), sekira pukul 21.45 WIB.  

Korban pertama kali ditemukan warga sekitar bernama Winardi.

 Kala itu, dia diminta tolong istri Mapiasek untuk mencari korban.

"Awalnya saya dihubungi istri korban. Dia meminta tolong mengecek suaminya yang sejak pagi berada di kebun membersihkan kebun," kata Winardi, Senin (27/10/2025). 

Baca Selengkapnya

Duka Ibunda Andika Lihat Anaknya Terbungkus Kantong Jenazah Musibah Kapal di Karimun

KELUARGA ANDIKA - Keluarga Andika Franata Panjaitan saat menunggu di ruangan Jenazah RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Senin (27/10/2025). Andika merupakan siswa magang di KLM Green 6 yang dilaporkan hilang saat kapal alami kecelakaan laut di perairan Karimun, Sabtu (25/10/2025) lalu.
KELUARGA ANDIKA - Keluarga Andika Franata Panjaitan saat menunggu di ruangan Jenazah RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Senin (27/10/2025). Andika merupakan siswa magang di KLM Green 6 yang dilaporkan hilang saat kapal alami kecelakaan laut di perairan Karimun, Sabtu (25/10/2025) lalu.(TRIBUNBATAM - FAIROZ ZAMANI)

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Suasana duka begitu terasa di depan pintu jenazah RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), Senin (27/10/2025).

Keluarga Andika Franata Panjaitan, menunggu jenazah siswa magang di kapal KLM Green 6 yang dilaporkan hilang sejak Sabtu (25/10/2025). 

Andika dikabarkan hilang saat musibah kapal KLM Green 6 tenggelam usai kandas dan mengalami kebocoran di Perairan Terumbu Stail, Kecamatan Moro, Karimun.

Wajah Diana, sang ibunda, tampak lesu. Bekas air mata belum mengering di wajahnya. Tatapan Diana kosong menatap sang anak di balik kantong jenazah yang dibawa ke dalam ruangan jenazah RSUD Muhammad Sani. 

Baca juga: Awak Kapal KLM Green 6 yang Hilang di Perairan Karimun Ditemukan MD, Wajah Masih Dikenali

Baca Selengkapnya

Warga Tanjungpinang Ditemukan Terkapar Tak Bernyawa di Rumahnya, Lidah Menjulur

EVAKUASI JENAZAH - Petugas Polresta Tanjungpinang saat mengevakuasi jasad Id (27) yang ditemukan tak bernyawa di dalam rumah Pinang Mas Residence, Tanjungpinang, pada Sabtu (25/10/2025) malam.
EVAKUASI JENAZAH - Petugas Polresta Tanjungpinang saat mengevakuasi jasad Id (27) yang ditemukan tak bernyawa di dalam rumah Pinang Mas Residence, Tanjungpinang, pada Sabtu (25/10/2025) malam.(Tribunbatam.id/istimewa)

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Warga Tanjungpinang, Kepri gempar dengan penemuan mayat seorang laki-laki di sebuah rumah di Perumahan Pinang Mas, Sabtu (25/10/2025) lalu, sekira pukul 21.30 WIB.

Diketahui, mayat laki-laki tersebut merupakan warga sekitar berinisial Id (27).

Saat ini, kasus penemuan mayat di Ibu Kota Kepri itu masih dalam penyelidikan polisi.

"Masih kami dalami. Rangkaian penyelidikan terus berjalan," ucap Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Agung Tri Poerbowo, Senin (27/10/2025).

Menurutnya, penyelidikan intensif ini dilakukan untuk memastikan penyebab kematian korban. 

Baca Selengkapnya

Seluruh Pegawai BNNP Kepri dari Pejabat hingga Staf Mendadak Jalani Tes Urine Narkoba

TES URINE - Pegawai BNNP Kepri dites urinenya secara mendadak, Senin (27/10/2025)
TES URINE - Pegawai BNNP Kepri dites urinenya secara mendadak, Senin (27/10/2025)(Beres/TribunBatam)

BATAM, TRIBUNBATAM.id – Seluruh pegawai Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau (BNNP Kepri) mendadak dites urinenya, Senin (27/10/2025) pagi. Mereka, pejabat hingga staf pelaksana. 

Langkah ini dilakukan untuk menjaga integritas lembaga yang selama ini berdiri di garis depan pemberantasan narkotika.

Plt. Kepala Bagian Umum BNNP Kepri, Ratih Frayunita Sari, mengatakan pemeriksaan tersebut bukan sekadar formalitas, tetapi untuk memastikan seluruh pegawai tidak main-main dengan narkoba. 

“Tes ini bagian dari sistem pengawasan internal yang rutin kami lakukan. Kami ingin memastikan seluruh pegawai BNNP Kepri benar-benar bebas dari penyalahgunaan narkoba sehingga menjadi contoh bagi masyarakat,” ujarnya.

Pelaksanaan tes dilakukan serentak dengan pengawasan internal yang ketat. Setiap pegawai menyerahkan sampel urine untuk diuji menggunakan alat multi parameter yang mampu mendeteksi berbagai jenis zat narkotika.

Baca Selengkapnya

Kepala Imigrasi Batam Bantah Keras Isu Suap di Kasus Narkoba yang Libatkan Pegawainya

BANTAH ISU LIAR - Foto Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad saat ditemui di Pemko Batam,  beberapa waktu lalu. Hajar bantah keras isu suap dirinya untuk membebaskan pegawai Imigrasi Batam yang terlibat kasus narkoba.
BANTAH ISU LIAR - Foto Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad saat ditemui di Pemko Batam, beberapa waktu lalu. Hajar bantah keras isu suap dirinya untuk membebaskan pegawai Imigrasi Batam yang terlibat kasus narkoba.(Ucik Suwaibah/Tribun Batam)

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad, menepis keras isu liar yang beredar di media sosial, yang menyebut dirinya melakukan lobi ke Polda Kepri untuk “mengamankan” pegawainya yang terjerat kasus narkoba.

Isu itu menyebut Hajar Aswad mendatangi Polda Kepri dan berupaya “86” alias menyogok, agar oknum pegawai Imigrasi Batam berinisial Ap tersebut dilepas. Hajar malah balik menantang pihak yang menyebarkan isu tersebut.

“Kalau saya niat mau 86, ngapain saya serahkan pegawai itu ke polisi? Tidak ada niat seperti itu. Tidak ada jalur belakang,” ujar Hajar memberikan klarifikasinya, Senin (27/10/2025).

Ia memastikan hingga saat ini tidak pernah berkomunikasi dengan pegawai tersebut maupun keluarganya terkait upaya pendampingan hukum.

Baca juga: Ditresnarkoba Polda Kepri Tangkap Oknum Pegawai Imigrasi Batam Tugas di Pelabuhan Harbour Bay

Baca Selengkapnya

Angin Kencang Landa Bintan, 11 Rumah Warga Bintan Porak-poranda dalam Empat Hari

KUNJUNGAN WABUP  - Wakil Bupati Bintan Deby Maryanti saat mengunjungi korban rumah roboh akibat cuaca ekstrem di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Senin (27/10/2025).
KUNJUNGAN WABUP - Wakil Bupati Bintan Deby Maryanti saat mengunjungi korban rumah roboh akibat cuaca ekstrem di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Senin (27/10/2025).(Dok. Diskominfo Bintan untuk Tribun Batam.)

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Sebanyak 11 rumah warga Bintan, Kepri porak-poranda dihantam angin kencang.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, ada empat rumah warga di Kecamatan Bintan Pesisir dan Bintan Timur, alami kerusakan pada Jumat (24/10/2025).

Belasan tersebut di antaranya, satu rumah Mulyadi di Desa Mapur RT 001 RW 001 Kampung Nendiang, Kecamatan Bintan Pesisir.

Tiga rumah lainnya di Kecamatan Bintan Timur, yakni rumah Rayendra di RT 004 RW 005 Jalan Nusantara, rumah Hironimus Rego di RT 002 RW 003 Telaga Bintan, dan rumah Edison Edo di RT 005 RW 004 Kampung Korindo. 

Baca Selengkapnya

Wanita Hamil Histeris Lihat Suaminya Tewas di Pohon Jambu Bintan, Korban Sempat Share-loc

EVAKUASI JENAZAH - Anggota Polsek Gunung Kijang, Polres Bintan saat melakukan evakuasi jenazah Yjp (28) yang ditemukan tewas mengenaskan di pohon, di RT 003, RW 001, Kawal, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) Senin (27/10/2025).
EVAKUASI JENAZAH - Anggota Polsek Gunung Kijang, Polres Bintan saat melakukan evakuasi jenazah Yjp (28) yang ditemukan tewas mengenaskan di pohon, di RT 003, RW 001, Kawal, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) Senin (27/10/2025).(Dok.Polsek Gunung Kijang untuk Tribun Batam)

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Warga RT 003, RW 001, Kawal, Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) digegerkan penemuan seorang pria tewas mengenaskan di pohon Jambu, Senin (27/10/2025).

Korban diketahui berinisial Yjp (28), warga Batu 2, Kota Tanjungpinang, Kepri. 

Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sempat berbagi lokasi ke istrinya. 

Sang istri berinisial R diminta datang ke lokasi untuk menemui Yjp.

Kapolres Bintan AKBP Yunita Stevani melalui Kanit Reskrim Polsek Gunung Kijang, Ipda Syahriwal membenarkan adanya peristiwa itu. 

Baca Selengkapnya

[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved